Alarm Keamanan! Kriminalitas Palembang Meningkat, Ini Evaluasi Kapolrestabes

Lebih lanjut, Kapolrestabes juga mengungkapkan bahwa dari total kasus pada 2024, sebanyak 2.883 kasus berhasil diselesaikan, meskipun mengalami penurunan sebesar 6 persen dibandingkan dengan

tahun 2023. "Kasus yang belum terselesaikan masih menjadi pekerjaan rumah bagi kami, dan akan menjadi fokus untuk diselesaikan pada tahun 2025," jelasnya.

Rincian per kasus tindak pidana yang terjadi pada tahun 2023 dan 2024 adalah sebagai berikut:

Kasus pencurian dengan kekerasan (curas): 2023, 229 JTP (jumlah tindak pidana), 151 PTP (penyelesaian tindak pidana); 2024, 214 JTP, 146 PTP.

Kasus pembunuhan: 2023, 5 JTP, 6 PTP; 2024, 12 JTP, 11 PTP.

Kasus pemerkosaan: 2023, 8 JTP, 7 PTP; 2024, 2 JTP, 3 PTP.

Kasus pencurian dengan pemberatan (curat): 2023, 774 JTP, 440 PTP; 2024, 719 JTP, 444 PTP.

Kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor): 2023, 453 JTP, 173 PTP; 2024, 743 JTP, 113 PTP.

Kasus pengeroyokan: 2023, 261 JTP, 225 PTP; 2024, 229 JTP, 189 PTP.

Menanggapi hal tersebut, Kapolrestabes Harryo menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk

meningkatkan kinerja dan melakukan evaluasi menyeluruh untuk menekan angka kriminalitas di Kota Palembang.

"Kami berharap, ke depan kinerja Polrestabes Palembang bersama jajaran akan semakin meningkat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat," tutupnya.

Sumber: