Netanyahu Ancam Lebanon, Sebut Bisa Alami Nasib Serupa Gaza

PALTV.CO.ID - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, pada hari Selasa menyampaikan peringatan keras kepada Lebanon. Ia menyatakan bahwa Lebanon berpotensi mengalami kehancuran serupa dengan Gaza jika terus membiarkan Hizbullah beroperasi di dalam wilayahnya tanpa tindakan. 

Pernyataan Netanyahu ini datang di tengah peningkatan serangan militer Israel terhadap Hizbullah di wilayah selatan Lebanon. Israel telah memperkuat pasukannya di sepanjang garis pantai dan meminta warga sipil Lebanon di kawasan tersebut untuk segera mengungsi guna menghindari bahaya. 

Dalam sebuah pidato yang disiarkan secara langsung kepada rakyat Lebanon, Netanyahu mengimbau mereka untuk mengambil tindakan terhadap Hizbullah. Ia menegaskan bahwa Lebanon masih memiliki kesempatan untuk menghindari nasib yang sama dengan Gaza, yang telah hancur akibat konflik berkepanjangan.

"Kalian masih memiliki peluang untuk menyelamatkan Lebanon dari kehancuran yang akan sama dengan Gaza, jika kalian mengambil sikap terhadap Hizbullah," ungkap Netanyahu.

BACA JUGA:Pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah DilaporkanTewas, Netanyahu : Perang Belum Usai

BACA JUGA:ICC Bakal Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu, Israel Kebakaran Jenggot

peningkatan serangan militer Israel terhadap Hizbullah di wilayah selatan Lebanon--Foto : b.netanyahu/ig

 

Ajakan untuk Menghentikan Hizbullah

Dalam pidatonya, Netanyahu juga mendesak rakyat Lebanon agar membebaskan negara mereka dari cengkeraman Hizbullah. Menurutnya, hanya dengan cara itu konflik dapat segera diakhiri.

"Saya serukan kepada Anda, rakyat Lebanon, bebaskan negeri Anda dari Hizbullah agar perang ini bisa dihentikan," tegas Netanyahu.

Ketegangan antara Israel dan Hizbullah kian meningkat setelah Hizbullah mengklaim bertanggung jawab atas serangan roket ke kota Haifa, Israel.

BACA JUGA:Bahas Redakan Permusuhan ! Presiden Putin, PM Netanyahu dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas Saling Telpon

BACA JUGA:Hadiri Sidang PBB, Presiden Palestina Mahmoud Abbas Dikritik PM Israel Benjamin Netanyahu

Sumber: berbagai sumber