Jangan Tunggu Dehidrasi, Inilah 8 Alternatif Alami untuk Mengatasi Diare

Kehilangan cairan jika tidak segera diatasi bisa menyebabkan dehidrasi, yang berisiko berbahaya.

Larutan oralit, yang terdiri dari campuran air, gula, dan garam, dapat menggantikan cairan tubuh yang hilang karena mengandung mineral dan elektrolit. 

Untuk membuatnya, larutkan 6 sendok teh gula dan ½ sendok teh garam dalam 1 liter air. Minumlah 250 ml setiap 4–6 jam sekali.

BACA JUGA:Optimisme Presiden Jokowi Menyongsong Transisi Kepemimpinan Nasional

BACA JUGA:Debat Pilkada, Banyuasin,Komisi Pemilihan Umum,visi, misi,pemekaran wilayah

Teh Jahe : Jahe dapat membantu mengurangi rasa sakit perut yang muncul saat diare karena memiliki sifat antinyeri, antibakteri, antiradang, dan antioksidan. 

Jahe juga mampu mengurangi mual, muntah, dan kram perut yang sering menyertai diare.

Cara membuat teh jahe sangat mudah, cukup rebus beberapa potong jahe, lalu tambahkan lemon atau madu sesuai selera.

Teh Chamomile : Teh chamomile juga efektif meredakan rasa sakit dan mual saat diare karena kandungan antiradangnya.

BACA JUGA:Debat Pilkada, Banyuasin,Komisi Pemilihan Umum,visi, misi,pemekaran wilayah

BACA JUGA: Jelang Sidang Putusan 4 Pelaku Kasus Pembunuhan AA, Massa Gelar Aksi Demo di PN Palembang

Untuk membuat teh ini, cukup rebus bunga chamomile kering, lalu tambahkan sedikit madu atau perasan lemon.

Akar Marshmallow: Akar marshmallow mengandung zat antiinflamasi yang dapat meredakan rasa tidak nyaman pada perut serta mengurangi sensasi terbakar di anus akibat diare. 

Diare ringan umumnya tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan perawatan mandiri dalam 2–3 hari. --Freepik.com

Rendam 2 sendok akar marshmallow dalam 1 liter air selama satu hari, lalu saring dan minum airnya seperti teh.

Sumber: www.siloamhospitals.com