SImak !! Inilah yang membuat kendaraan kamu boros

SImak !! Inilah yang membuat kendaraan kamu boros

Banyak factor yang mempengaruhi borosnya bahan bakar pada mobil --foto : freepik@macrovector

PALTV.CO.ID - Konsumsi bensin yang boros pada mobil bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang sering kali tidak disadari oleh pemilik kendaraan.

Memahami penyebab-penyebab ini sangat penting untuk membantu mengurangi penggunaan bahan bakar yang berlebihan dan menghemat biaya operasional mobil.

Terkadang, masalah kecil pada kendaraan dapat menyebabkan mobil mengonsumsi lebih banyak bahan bakar dari yang seharusnya.

Menurut Rudi, seorang pengendara yang sudah berpengalaman lebih dari 10 tahun, konsumsi bensin yang boros sering kali disebabkan oleh kebiasaan mengemudi yang kurang tepat.

BACA JUGA:Jeep Rubicon Boros Banget! Ternyata Konsumsi Bahan Bakar Jeep Wrangler Rubicon Bisa Seboros Ini

BACA JUGA:AC Mobil Bikin Konsumsi BBM Mobil Boros, Ini 5 Tips Biar Konsumsi AC Tidak Boros BBM

"Banyak orang nggak sadar kalau cara mengemudi mereka mempengaruhi konsumsi bahan bakar. Misalnya, terlalu sering ngerem mendadak atau nggak rutin servis mobil. Saya sendiri setelah mulai lebih hati-hati dan rutin merawat mobil, terasa banget penghematan bahan bakarnya," ungkapnya.

Menurutnya, memperhatikan perawatan dan perilaku berkendara bisa membuat mobil lebih efisien dan ramah di kantong.

 

Berikut ini beberapa penyebab umum konsumsi bahan bakar yang berlebihan serta cara untuk mencegahnya agar penggunaan bahan bakar tetap efisien.

 

1. Tekanan Ban yang Tidak Sesuai

Meski terlihat sepele. ketika ban kurang angin, mobil akan membutuhkan lebih banyak tenaga dari mesin untuk bergerak. 

BACA JUGA:Simak Ulasan Mengapa Macet Bikin Boros Bensin pada Mobil, Ternyata Ini Penyebabnya!

BACA JUGA:Sepeda Motor Jadi Boros Bensin, Bisa Jadi Karena Hal Ini

Hal ini karena ban yang kurang angin meningkatkan hambatan gesekan dengan jalan, sehingga mesin harus bekerja lebih keras. 

Untuk mencegah masalah ini, pastikan tekanan angin ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Anda bisa mengeceknya pada stiker di dekat pilar pengemudi atau dalam buku panduan kendaraan.

 

2. Oli Mesin yang Tidak Pernah Diganti

Oli mesin memiliki peran penting dalam menjaga kinerja kendaraan. Oli yang tidak diganti secara berkala akan mengandung banyak kotoran dan zat pengotor lain yang dapat merusak mesin. 

Mesin yang terpengaruh oleh oli kotor akan bekerja lebih keras dan menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih tinggi. Pastikan untuk mengganti oli mesin sesuai dengan jadwal yang dianjurkan untuk memastikan mesin berfungsi dengan optimal.

BACA JUGA:Tinjauan Konsumsi BBM Wuling Confero 2024: Seberapa Efisien?

BACA JUGA: Honda Click 125 Tawarkan Efisiensi BBM 50,3 KM per Liter dengan Harga Lebih Rendah dari Vario


Oli mesin memiliki peran penting dalam menjaga kinerja kendaraan --foto : freepik.com

 

3. Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Sesuai

Setiap kendaraan dirancang untuk menggunakan jenis bahan bakar tertentu. Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan, seperti oktan yang lebih rendah dari yang dianjurkan, dapat menyebabkan performa mesin menurun. 

Mesin yang harus bekerja lebih keras untuk mengatasi kekurangan bahan bakar yang tepat akan mengakibatkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros.

Selalu gunakan bahan bakar sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk memastikan efisiensi mesin.

BACA JUGA:Apakah Pakai BBM RON Tinggi Sudah Pasti Bagus untuk Motor?

BACA JUGA:Pengalaman Touring Yamaha Nmax Turbo: Efisiensi BBM dalam Perjalanan Jauh


Penggunaan bahan bakar yang tidak sesuai dengan spesifikasi kendaraan --foto : freepik@prostooleh

 

4. Filter Udara yang Kotor

Filter udara berfungsi untuk menyaring udara yang masuk ke mesin agar tetap bersih dan bebas dari kotoran. Adanya filter udara yang kotor atau tersumbat hal tersebut akan membuat aliran udara ke mesin akan terhambat. 

Hal ini membuat mesin harus bekerja lebih keras untuk membakar bahan bakar, yang pada gilirannya meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Untuk menjaga performa mesin dan efisiensi bahan bakar, pastikan filter udara dibersihkan atau diganti sesuai kebutuhan.

BACA JUGA:Inilah Pilihan Mobil Irit BBM Terbaik di Indonesia Tahun 2024, Hemat dan Ramah Lingkungan

BACA JUGA:Hemat BBM Hingga 15 Persen! Pelajari Cara Tepat Menggunakan Cruise Control

 

5. Pola Berkendara Agresif

Berkendara dengan gaya agresif, seperti sering menginjak gas secara tiba-tiba, menekan rem secara mendalam, atau mengemudi dengan kecepatan tinggi dapat menyebabkan konsumsi bahan bakar menjadi lebih boros. 

Kebiasaan seperti ini membuat mesin bekerja lebih keras dan meningkatkan beban pada berbagai komponen kendaraan. 

Misalnya, ketika mobil menghantam polisi tidur dengan kecepatan tinggi, komponen suspensi harus bekerja lebih keras untuk meredam guncangan, yang mempengaruhi konsumsi bahan bakar. 

BACA JUGA:Cara Menghitung Konsumsi BBM Mobil Dan Motor, Siapapun Bisa!

BACA JUGA:Konsumsi BBM Datsun GO+ Panca M/T: Apakah Mesin 1.200 cc 3 Silinder Benar-benar Irit


Untuk mengurangi borosnya bahan bakar, usahakan untuk berkendara dengan lembut --foto : freepik.com
Untuk mengurangi borosnya bahan bakar, usahakan untuk berkendara dengan lembut --foto : freepik.com

Untuk mengurangi borosnya bahan bakar, usahakan untuk berkendara dengan lembut dan hindari akselerasi serta pengereman yang tiba-tiba.

Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut dan melakukan perawatan yang tepat pada kendaraan, Anda dapat menghindari konsumsi bahan bakar yang boros dan mengurangi biaya operasional mobil. 

Memastikan bahwa semua komponen kendaraan dalam kondisi baik dan mengikuti rekomendasi pabrikan adalah langkah penting untuk menjaga efisiensi bahan bakar dan performa kendaraan secara keseluruhan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber