Ditembak OTD di Kepala, Warga Sematang Borang Palembang Tewas di TKP
Nugroho tewas ditembak di kepala oleh orang tak dikenal (OTD) di ruko kosong di Komplek Vella Resident II Kalidoni Palembang, Senin (2/9/2024).--Dokumentasi Inafis Polrestabes Palembang
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Warga Sematang Borang tewas bersimbah darah usai ditembak di kepala oleh orang tak dikenal (OTD) pada Senin siang, 2 September 2024 sekitar pukul 11:00 WIB.
Peristiwa penembakan terjadi di sebuah ruko kosong yang berlokasi di Jalan HM Azhari Komplek Vella Resident II Kecamatan Kalidoni Kota Palembang.
Korban diketahui bernama Nugroho alias Nunung (51), warga Perum Griya Sri Mulya Kecamatan Sematang Borang Palembang.
Berdasarkan data Kepolisian, korban bersama empat temannya tengah bermusyawarah di dalam ruko.
BACA JUGA:Hakim Tolak Praperadilan Lepy Desmianti Tersangka Dugaan Korupsi IUP Tambang Batubara Rp555 Miliar
Tiba-tiba pelaku datang ke TKP langsung masuk, membuka jaket lalu mengambil sepucuk pistol dari balik baju.
Menggunakan pistol tersebut, pelaku menodong korban. Meski sempat dihalangi oleh saksi, namun pelaku tetap menembak korban sehingga korban langsung terjatuh bersimbah darah. Usai menembak, pelaku langsung melarikan diri.
Kepolisian yang mendapati laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi.
Selanjutnya, jasad korban dibawa oleh Kepolisian yang dibantu PMI Kota Palembang ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang untuk dilakukan visum.
BACA JUGA:Petugas Lapas Kelas IIB Kayuagung Kembali Gagalkan Penyelundupan Sabu dalam Bungkusan Gorengan
BACA JUGA:Heboh! Mayat Remaja Perempuan Ditemukan di Area TPU Talang Kerikil Palembang
Jasad korban Nugroho dibawa Kepolisian yang dibantu PMI Kota Palembang ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang untuk dilakukan visum, Senin (2/9/2024).-Mulyadi-PALTV
Hasil pemeriksaan dokter forensik, ditemukan adanya luka tembak sebanyak satu lubang di bagian pipi sebelah kiri korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv