Pembangunan Hunian Tetap Membawa Harapan Baru bagi Masyarakat Terkena Dampak Bencana Alam di Palu

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Sebanyak 3.724 unit hunian tetap telah rampung dibangun untuk para korban bencana di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Pembangunan ini bertujuan memberikan hunian yang layak bagi mereka yang terdampak bencana alam, dengan harapan dapat memberikan kehidupan yang lebih baik.

Salah satu penerima manfaat, Jhoni Yunus, yang lebih dikenal sebagai Papauto, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan hunian tetap yang diberikan oleh pemerintah, khususnya Kementerian PUPR. Hunian ini tidak hanya memberikan tempat tinggal yang nyaman, tetapi juga dilengkapi dengan fasilitas seperti saluran air bersih dan infrastruktur jalan yang baik.

Papauto, yang kehilangan rumah dan anaknya akibat gempa bumi dan tsunami yang melanda Palu pada tahun 2018, bersama ribuan warga lainnya menerima bantuan tersebut. Dia bersama keluarganya kini merasa lega dapat tinggal di hunian yang layak di Kelurahan Petobo.

BACA JUGA:Banjir OKU 1 Tewas 4 Hilang dan Ratusan Rumah Rusak, Berikut Datanya!

Selain itu, Nuralim, seorang ibu dua anak dari Kota Palu, juga merasakan keberuntungan bisa mendapatkan hunian layak untuk keluarganya. Hunian ini tidak hanya memberikan tempat tinggal yang nyaman, tetapi juga terletak strategis di daerah kelahirannya. Sebelumnya, Nuralim tinggal di hunian sementara bersama para korban bencana lainnya.

Pembangunan hunian tetap ini tidak hanya mencakup Kota Palu, tetapi juga Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala. Total 3.724 unit hunian telah dibangun dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo, dengan harapan dapat membantu masyarakat terdampak bencana untuk memulai kehidupan baru.

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menyatakan bahwa pembangunan hunian tetap ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menyediakan hunian yang layak bagi masyarakat melalui Program Sejuta Rumah.

Hunian ini juga diharapkan dapat membantu dalam pemerataan pembangunan di seluruh wilayah, terutama yang terdampak bencana.

BACA JUGA: Banjir Kembali Terjang OKU, 3 Rumah Dikabarkan Roboh Terseret Banjir

Selain pembangunan hunian tetap, Kementerian PUPR juga melengkapi dengan pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan lingkungan, drainase, penerangan jalan umum, fasilitas umum, dan jaringan air bersih. Semua ini bertujuan untuk membantu masyarakat terdampak bencana dalam memulihkan semangat dan membangun kehidupan baru.

Peresmian hunian tetap ini menjadi simbol bahwa negara hadir untuk melindungi rakyatnya dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup. Diharapkan dengan adanya hunian yang layak, masyarakat terdampak bencana dapat memulihkan kehidupan mereka dengan lebih baik.*

Sumber: indonesia.go.id