Bagaimana Hukumnya dalam Islam Mimpi Basah Ketika Puasa pada Bulan Ramadan?

1. Dari Abu Hurairah, Rasulullah ﷺ bersabda, "Tidak ada hukuman bagi seseorang yang tidak sengaja, baik saat terjaga atau tertidur" (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Dari Abu Sa'id Al-Khudri, Rasulullah ﷺ bersabda, "Jika salah seorang dari kalian lupa, kemudian ia makan atau minum, maka hendaknya ia melanjutkan puasanya, karena sesungguhnya Allah telah memberi makan atau minum kepadanya" (HR. Bukhari dan Muslim).

Dari dua hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa ketika seseorang melakukan sesuatu tanpa kesengajaan, seperti makan atau minum saat berpuasa karena lupa, puasanya tetap sah. Prinsip ini juga dapat diterapkan pada situasi mimpi basah.

BACA JUGA:Ban Sepeda Motor Ada Kadaluarsanya? Mitos Atau Fakta

Dalam Islam, puasa adalah ibadah yang sakral, yang dilakukan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, membersihkan jiwa, dan meningkatkan kesadaran spiritual.

Ketika seseorang mengalami mimpi basah selama berpuasa di Bulan Ramadan, mereka tidak disalahkan atas pengalaman tersebut, dan puasa mereka tetap sah.

Namun demikian, penting bagi setiap Muslim untuk tetap menjaga kesucian dan kebersihan dalam pikiran dan tindakan mereka, termasuk selama tidur. Ini termasuk menghindari hal-hal yang dapat memicu mimpi-mimpi yang tidak diinginkan.

Dalam situasi apa pun, konsultasikan dengan ulama atau penasihat agama jika ada kekhawatiran atau pertanyaan tentang hukum-hukum Islam.

Yang paling penting adalah menjalankan ibadah dengan niat yang tulus dan kesadaran akan tanggung jawab spiritualnya. Semoga Bulan Ramadan menjadi waktu yang penuh berkah dan mendekatkan kita semua kepada Allah SWT. Amin.(*)

Sumber: berbagai sumber