Pentingnya Komponen Roller Pada CVT Motor Matic dan 9 Tips Perawatan yang Dapat Dilakukan!

Perhatikan Kondisi Pulley

Selain melakukan perawatan pada roller, pengendara juga perlu memperhatikan pulley depan dan pulley belakang.

Selalu pastikan bahwa kedua pulley tersebut berada dalam kondisi yang baik dan tidak mengalami keausan atau kerusakan.

Roller dan pulley merupakan komponen yang bekerja sama dalam mengatur rasio gigi, sehingga menjaga keduanya tetap berada dalam kondisi baik menjadi sangatlah penting.

BACA JUGA:Jangan Cuma Asal Pakai! Yuk Pahami CVT pada Motor Matic, Fungsi, Ciri-Ciri Kerusakan dan Penyebabnya

 

Perhatikan Kondisi V-Belt

Pada umumnya komponen v-belt perlu diganti saat telah menempuh jarak 10.000 Km. Namun dalam kondisi tertentu, komponen v-belt sudah perlu diganti meskipun belum menempuh jarak tersebut.

Komponen v-belt yang retak atau pecah dapat membuat kinerja dari roller pada transmisi CVT menjadi tidak maksimal, bahkan bisa putus pada saat motor matic sedang berjalan.

BACA JUGA:Sistem Mitsubishi Xpander Hybrid Melampaui Batas dengan Baterai 1,1 kWh dan Transmisi e-CVT

Pada umumnya komponen v-belt perlu diganti saat telah menempuh jarak 10.000 Km--Foto : Instagram.com/astrocustom

 

Menggunakan Oli Transmisi yang Tepat

Pengendara juga perlu memastikan telah menggunakan oli transmisi yang sesuai dengan rekomendasi dari produsen motor matic tersebut.

Menggunakan oli yang tepat tentunya akan membantu menjaga komponen transmisi termasuk roller agar dapat tetap berfungsi secara optimal.

Sumber: berbagai sumber