Umat Kristen Palestina Termasuk Tokoh Agama, dan Situs Suci di Yerusalem Timur Jadi Serangan Israel

Umat Kristen  Palestina Termasuk Tokoh Agama, dan Situs Suci di  Yerusalem Timur Jadi Serangan Israel

Umat Kristen Palestina Termasuk Tokoh Agama, dan Situs Suci di Yerusalem Timur Jadi Serangan Israel --instagram.com/@eye.on.palestine

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Peristiwa tragis di Palestina, terutama di Jalur Gaza, tidak hanya menimpa umat Muslim tetapi juga mencapai komunitas Kristen yang telah lama berakar di tanah tersebut. Umat Kristen Palestina, yang warisannya di wilayah tersebut mencapai lebih dari 2.000 tahun, menghadapi serangkaian serangan dan pelecehan yang semakin meningkat.

Dalam beberapa tahun terakhir, terjadi peningkatan serangan oleh Israel terhadap pemukiman umat Kristen, tokoh agama, dan situs suci di Yerusalem Timur.

Serangan-serangan ini mencakup tindakan pelecehan fisik, penghinaan, dan pengrusakan terhadap properti keagamaan.

Pemimpin umat Kristen dan gereja-gereja di Kota Tua Yerusalem mengecam tindakan ini, menuduh Pemerintah Israel lamban dalam menanggapi dan menghentikan serangan-serangan tersebut.

BACA JUGA:Tren perawatan kulit yang diharapkan pada tahun 2024

Kardinal Pierbattista Pizzaballa, perwakilan Vatikan di Yerusalem, secara terang-terangan menyatakan kekhawatirannya terhadap peningkatan serangan terhadap umat Kristen Palestina.


Umat Kristen Palestina Termasuk Tokoh Agama, dan Situs Suci di Yerusalem Timur Jadi Serangan Israel --instagram.com/@eye.on.palestine

Ia mencatat bahwa Pemerintah Netanyahu dianggap memberikan dukungan kepada mereka yang melakukan pelecehan terhadap pendeta dan merusak properti keagamaan.

Ini menciptakan suasana yang semakin sulit bagi umat Kristen Palestina, terutama di tengah-tengah perang yang melibatkan Gaza.

Pada malam Natal, yang seharusnya menjadi momen suci dan damai, umat Kristen Palestina sering kali menjadi sasaran serangan yang dicap sebagai "kejahatan kebencian" dan "terorisme."

BACA JUGA:Prabumulih Dikepung Banjir, Banyak Sampah di Saluran Air

Pasukan Israel, yang terlibat dalam konflik di Gaza, telah menargetkan tidak hanya umat Muslim tetapi juga gereja-gereja dan umat Kristen.

Puing-puing dan kawat berduri melambangkan reruntuhan dan penderitaan, menciptakan simbol solidaritas di antara umat Kristen Palestina.

Di wilayah pendudukan Palestina, kelompok ekstremis Yahudi yang mendapat dukungan dari sayap kanan pemerintahan Israel terkadang menyerang gereja-gereja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber