Perkenalkan Budaya, Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI Sumsel Gelar Pameran Warisan Budaya di OPI Mall

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan Aufa Syahrizal melihat langsung benda-benda peninggalan sejarah yang dipajang pada Pameran Warisan Budaya Sumatera Selatan, Sabtu (25/11/2023).-Luthfi-PALTV
Dirinya berharap agar kegiatan ini merupakan wahana bagi masyarakat di Palembang khususnya Sumatera Selatan, untuk lebih mengenal warisan leluhur serta melestarikannya.
BACA JUGA:Antisipasi Wabah DBD, Pemkot Palembang Butuh Dukungan Warga
Kristanto Januardi, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VI Sumatera Selatan, Sabtu (25/11/2023).-Luthfi-PALTV
“Jadi kami berharap kegiatan ini bisa mengajak masyarakat luas yang ada di Palembang khususnya Sumatera Selatan bisa hadir melihat kebudayaan sekaligus menanamkan kesan memiliki dan rasa tanggung jawab untuk bisa melestarikan budaya,” ujar Kristanto.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumatera Selatan Aufa Syahrizal mengatakan, Sumatera Selatan dari 17 Kabupaten/Kota ini banyak mewarisi budaya, baik yang bersifat benda maupun budaya tak benda.
“Kita tahu bahwa Sumatera Selatan ini kita banyak sekali warisan budaya, baik bersifat benda maupun bersifat tak benda. Nah, hari ini Pak Kris dan kawan-kawan mencoba untuk mengajak masyarakat untuk mengenal lebih dekat warisan budaya kepada masyarakat Sumatera Selatan,” kata Kadisbudpar Sumsel Aufa Syahrizal.
Lanjut Aufa, acara ini menurutnya sungguh luar biasa karena di balik pameran kebudayaan ini, ada makna serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Aufa Syahrizal, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (25/11/2023).-Luthfi-PALTV
Setiap kebudayaan, menurut Aufa, mempunyai cerita sejarahnya masing-masing yang mana itu merupakan pengetahuan yang baik.
“Luar biasa, banyak temuan-temuan yang usianya sudah ribuan tahun. Bahkan itu juga memiliki cerita sejarah Kerajaan Sriwijaya cerita peradaban manusia. Dan ini saya rasa luar biasa karena ini pengetahuan,” terang Aufa Syahrizal.
Disinggung mengenai sudah berapa banyak warisan budaya tak benda yang sudah diverifikasi, Aufa menerangkan baru sejumlah 49.
Sedangkan menurutnya, masih banyak budaya-budaya di Sumatera Selatan yang masih belum diverifikasi, sehingga pihaknya meminta kepada Kabupaten/Kota untuk budaya apa saja yang nantinya akan diusulkan.
BACA JUGA:Iwan Fals, Antara Musik dan Sikap Netralitas dari Politik Kekuasaan
“Untuk warisan budaya tak benda sudah 49 yang sudah kita verifikasi, tetapi yang belum kita verifikasi masih banyak. Sehingga kita meminta kepada Kabupaten/kota untuk mengusulkan budaya apa saja yang akan kita verifikasi supaya tidak diakui oleh orang lain,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv