Pedagang Pasar Pangkalan Balai Keluhkan Sepi Pembeli, Dampak Belanja Online?

Pedagang Pasar Pangkalan Balai Keluhkan Sepi Pembeli, Dampak Belanja Online?

Pedagang Pasar Pangkalan Balai keluhkan sepi pembeli, diduga dampak belanja online, Rabu (8/11/2023).-Suryadi-PALTV

BANYUASIN, PALTV.CO.ID - Pasar Pangkalan Balai di Kecamatan BANYUASIN III Kabupaten BANYUASIN Provinsi Sumatera Selatan, mengalami penurunan drastis dalam jumlah pembeli.

Pedagang di Pasar Pangkalan Balai meyakini bahwa keadaan ini disebabkan oleh perubahan konsumen yang lebih cenderung berbelanja online.

Salah satu pedagang pakaian, Fitria, mengungkapkan keprihatinannya terhadap penurunan signifikan pembeli dalam beberapa tahun terakhir. Ia meyakini bahwa belanja online menjadi faktor utama yang menggerakkan perubahan ini.

"Dulu, pasar ini selalu ramai dengan ratusan pembeli setiap harinya. Sekarang, terkadang bahkan tak satu pun pembeli datang," kata Fitria kepada jurnalis pada hari Rabu, 8 November 2023.

BACA JUGA:Seorang Nelayan Desa Ringin Agung Tewas Tenggelam Saat Mancing di Sekitar Sungai Sembilang


Fitria, pedagang pakaian di Pasar Pangkalan Balai Kabupaten Banyuasin, Jum'at (8/11/2023).-Suryadi-PALTV

Fitria menjelaskan bahwa belanja online menawarkan berbagai keunggulan, termasuk kenyamanan, kecepatan, dan harga yang lebih terjangkau.

Keunggulan-keunggulan tersebut mendorong banyak orang untuk beralih ke belanja online daripada berkunjung ke pasar konvensional.

"Banyak orang lebih memilih berbelanja online karena mereka bisa melihat produk di rumah tanpa harus datang ke pasar," tambah Fitria.

Selain itu, Fitria juga mencatat perbedaan harga yang signifikan antara barang-barang di pasar konvensional dan produk yang dijual secara online.

BACA JUGA:Terjerat Kasus Penipuan Rp1,7 M, Eddy Ganefo Akhirnya Jalani Sidang Dakwaan di PN Palembang


Kondisi kios pakaian di Pasar Pangkalan Balai yang sepi pengunjung dan pembeli, Rabu (8/11/2023).-Suryadi-PALTV

Harga di pasar konvensional sering kali lebih tinggi, yang membuat masyarakat lebih memilih belanja online.

"Harga produk di pasar sering lebih tinggi daripada yang tersedia secara online," ungkap Fitria.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv