PTIAM Bantah Lahannya Terbakar dan Sebabkan Kabut Asap di Kota Sekayu

PTIAM Bantah Lahannya Terbakar dan Sebabkan Kabut Asap di Kota Sekayu

PTIAM bantah jika lahannya terbakar dan sebabkan kabut asap di Kota Sekayu.-Ruzi Iskandar-PALTV

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - PT Inti Agro Makmur (PTIAM) membantah jika lahan yang terbakar di Desa Danau Cala tersebut masuk ke dalam konsesinya.

Menurut CEO PTIAM Purwanto, saat dikonfirmasi pada hari Rabu, 18 Oktober 2023 mengatakan, kebakaran lahan tersebut terjadi di wilayah kabupaten PALI, yang lokasinya dekat dan berbatasan dengan Kabupaten Muba, di mana perbatasan tersebut juga berbatasan dengan lahan konsesi PTIAM.

"Api yg kami padamkan adalah api di luar konsesi kami. Walaupun di luar konsesi kami, kami menggunakan seluruh sumber daya yang kami miliki untuk melakukan pemadaman api, dengan tujuan untuk menghalau api agar api tidak masuk ke konsesi kami, agar konsesi kami aman dari kebakaran lahan," jelasnya.

Selain itu juga, Purwanto mengaku bahwa pemadaman api tersebut merupakan bukti tanggung jawab PTIAM untuk bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat Muba dalam menanggulangi karhutla 2023.

BACA JUGA:Hujan Turun Bpbd Kota Palembang Perpanjang Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca

"Benar Bapak, sumber api jauh sekali yaitu 5 kilometer di daerah Kabupaten PALI terus merambat dengan sangat cepat mengarah ke Muba karena cuaca kering angin kencang. Jadi kegiatan pemadaman yang kami lakukan itu adalah kegiatan pemadaman api di luar konsesi kami tapi mendekat ke konsesi kami," sambung Purwanto.

Sebelumnya, kabut asap begitu pekat menyelimuti Kota Sekayu sejak Senin malam, 16 Oktober hingga Rabu, 19 Oktober 2023, akibat terjadinya kebakaran hutan dan lahan di sejumlah wilayah di Musi Banyuasin, salah satunya di Desa Danau Cala Kecamatan Lais Muba.

Kepala BPBD Muba Pathi Riduan mengonfirmasi bahwa asap tebal yang menyelimuti kota Sekayu, akibat dampak kebakaran hutan dan kahan yang terjadi di Desa Danau Cala, di mana titiK api tersebut berada di sekitar lahan konsesi  perusahan  PTIAM.

"Kalau kita lihat prediksi asap tersebut berasal dari Danau Cala, di mana kebakaran di Desa Danau Cala asal apinya bukan dari wilayah kita, karena perusahaan itu sebagian masuk wilayah kita sebagian masuk wilayah PALI, milik perusahaan perkebunan milik PT Inti Agro Makmur," jelas Pathi.

BACA JUGA:2 Nelayan Getek Ditemukan Meninggal Setelah Ditabrak Tugboat di Banyuasin

Sementara itu, Kapolres Muba AKBP Imam Safi'i saat di wawancarai PALTV pada Selasa, 17 Oktober 2023 mengatakan bahwa sebagian wilayah yang terbakar di Desa Danau Cala, Muba, termasuk dalam wilayah perkebunan milik PT Inti Agro Makmur.

Namun, Imam menjelaskan bahwa upaya mitigasi telah dilakukan dengan mengerahkan sejumlah personel, termasuk dari TNI-POLRI, BPBD Muba, dan perusahaan terkait.

"Informasi terakhir ada beberapa titik saat kita melakukan ground check, ada di Sanga Desa kebun yang terbakar, kemudian di Danau Cala juga ada beberapa titik lokasi yang terbakar, sehingga kalau melihat arah angin yang larinya ke arah Kota Sekayu," jelas AKBP Imam Safi'i.

Ia juga mengatakan untuk mengantisipasi agar tak meluas, pihaknya sudah turun ke lapangan dengan menerjunkan sekitar 15 personel Polres Muba yang dibantu juga dari Nagita TNI dari Kodim 0401 Muba, anggota BPBD Muba dan pihak perusahaan PT Inti Agro Makmur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv