Paltv Night Run

Tekwan Kuah Tom Yam: Hidangan Hangat yang Pas Dinikmati di Musim Hujan dan Cuaca Dingin

Tekwan Kuah Tom Yam: Hidangan Hangat yang Pas Dinikmati di Musim Hujan dan Cuaca Dingin

Tekwan Kuah Tom Yam hadir sebagai pilihan sempurna perpaduan unik antara kuliner khas Palembang --ig@friel_sit

PALTV.CO.ID,- Musim hujan identik dengan suasana dingin yang membuat tubuh ingin selalu mencari kehangatan.

Salah satu cara paling menyenangkan untuk menghangatkan badan adalah dengan menikmati semangkuk hidangan berkuah yang kaya rasa.

Tekwan Kuah Tom Yam hadir sebagai pilihan sempurna perpaduan unik antara kuliner khas Palembang dan sentuhan segar pedas-asam ala Thailand.

Hidangan fusion ini tidak hanya menghangatkan tubuh, tetapi juga memanjakan lidah dengan lapisan rasa yang kompleks.

Tekwan sendiri merupakan makanan khas Palembang yang terkenal dengan kuahnya yang ringan, gurih, dan beraroma udang.

Dalam inovasi kali ini, kuah tekwan diberi sentuhan Tom Yam yang dikenal dengan rasa pedas, asam, dan aroma rempah yang kuat. Perpaduan ini menghasilkan kuah yang lebih kaya, segar, dan cocok dinikmati saat hujan turun.

BACA JUGA:Realme P4x, Redmi 15C, dan 2 Lainnya: HP Terbaru Di bawah Rp 3 juta Yang Patut Dilirik

BACA JUGA:Panggung Persaingan: Galaxy S26 dan Oppo di Layar Flagship

Kelezatan hidangan ini dimulai dari pentol pempek yang dibuat dari ikan tenggiri segar. Daging ikan dihaluskan lalu dicampur dengan putih telur, bawang putih halus, lada, dan bumbu penyedap alami.

Tepung tapioka ditambahkan sedikit demi sedikit hingga adonan bisa dibentuk.

Teksturnya kenyal lembut, gurih, dan menjadi pelengkap sempurna untuk kuah yang berbumbu kuat. Setelah dibentuk, pentol direbus hingga mengapung tanda bahwa pentol sudah matang dan siap digunakan.

Bagian paling istimewa dari hidangan ini adalah kuah Tom Yam. Kaldu dibuat dari rebusan kulit ikan dan udang sehingga menghasilkan aroma laut yang khas.


Tekwan sendiri merupakan makanan khas Palembang yang terkenal dengan kuahnya yang ringan, gurih,--ig@lingwawa

Kaldu kemudian diperkaya dengan rempah aromatik seperti sereh, jahe, lengkuas, serta daun jeruk purut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: berbagai sumber