Dengan hadirnya teknologi seperti AI dan big data, perusahaan kini dapat mengotomatisasi berbagai proses bisnis yang sebelumnya memerlukan banyak tenaga dan waktu.
Mulai dari pengolahan data, layanan pelanggan, hingga rantai pasokan, semuanya bisa dijalankan lebih cepat dan akurat.
BACA JUGA:Tragis! Seorang Pemuda Tewas Dianiaya di Desa Gajah Mati, Pelaku Masih Buron
BACA JUGA:Bupati Askolani Lepas 22 Kafilah Banyuasin Ikuti Lomba STQH Tingkat Provinsi di Pali
Contoh lainnya adalah Telkom Indonesia yang menerapkan big data dan AI untuk mengelola layanan pelanggan melalui chatbot Veronika dan sistem analitik prediktif untuk kebutuhan jaringan.
Ini meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik.
Penciptaan Lapangan Kerja dan Peran Baru di Dunia Kerja
Meski sering dikhawatirkan akan menggantikan peran manusia, teknologi justru membuka peluang pekerjaan baru di bidang-bidang seperti data science, pengembangan perangkat lunak, cybersecurity, hingga analis digital marketing.
BACA JUGA:PTBA Pindahkan Pemilik 156 Rumah Warga Kelurahan Tanjung
BACA JUGA:Warga Gagalkan Aksi Curanmor di Sukarami, Pelaku Babak Belur Dihajar Massa
Perusahaan yang cermat dapat memanfaatkan momen ini untuk melakukan reskilling dan upskilling terhadap karyawan agar siap menghadapi tuntutan digital.
Perubahan Model Bisnis yang Lebih Fleksibel dan Inovatif--Freepik.com
Di sektor startup, teknologi memungkinkan individu membangun usaha berbasis platform digital. Contohnya seperti Gojek, Grab, dll, mereka bukan hanya merevolusi transportasi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja untuk jutaan mitra driver, merchant, dan penyedia layanan lain di dalam ekosistemnya.
Blockchain dan Transparansi Bisnis
Teknologi blockchain tidak hanya berkaitan dengan cryptocurrency, tetapi juga membawa revolusi dalam aspek keamanan dan transparansi bisnis.
BACA JUGA:Kartini di Mata Generasi Muda Palembang : Dari Sejarah Menjadi Sumber Inspirasi