BACA JUGA: Dukung Optimalisasi Realisasi Pajak Daerah, Begini Langkah Pengawalan Kejari OKI
1. Frekuensi Terganggu
Penyebab pertama adalah gangguan frekuensi. Pemilik mobil seringkali tidak sadar menaruh remote dekat televisi, radio, router Wi-Fi, atau alat elektronik lainnya yang bisa mengganggu frekuensi alarm. Jika ini terjadi, pindahkan mobil ke tempat lain yang frekuensinya berbeda agar alarm bisa berfungsi normal kembali.
2. Modul Rusak
Kerusakan pada modul juga bisa menjadi penyebab. Kerusakan ini bisa disebabkan oleh usia atau cacat produksi. Modul alarm pada mobil biasanya dipasang terpisah dari electronic control unit (ECU), sehingga modulnya bisa diganti dengan modul alarm universal. Namun, jika modul terintegrasi dengan ECU, perbaikannya bisa memakan biaya lebih.
BACA JUGA: Kandang Sapi Berkah Wak Godek Tawarkan Sapi Kurban Lokal dan Luar yang Berkualitas
3. Faktor Ketidaksengajaan
Faktor ketidaksengajaan seperti remote yang tersiram air, terjatuh, atau tertekan saat di dalam tas atau kantong celana juga bisa menyebabkan kerusakan alarm. Saat tertekan, tombol bisa tertekan dan menyebabkan kerusakan.
Dengan memahami cara mematikan alarm mobil dan penyebab kerusakan alarm, Anda bisa lebih siap menghadapi situasi alarm mobil yang tiba-tiba berbunyi. Tetap tenang dan jangan panik jika hal ini terjadi.*