PB Perpani Perjuangkan Panahan Barebow agar Dilombakan pada PON 2024

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Diketahui Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) berencana ajukan disiplin barebow supaya dapat diperlombakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Aceh-Sumatera Utara.

Wakil Ketua II Pembinaan dan prestasi PB Perpani, Abdul Razak menyampaikan kepada awak media di lapangan panahan GBK, akan memperjuangkan rencana tersebut pada Rapat Kerja Nasional Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pada Minggu-Senin (12-13/2/2023) di The Sultan Hotel, Senayan, Jakarta.

PB Perpani menggelar eksibisi panahan barebow di lapangan panahan Gelora Bungkarno, Senayan, Jakarta pada hari Rabu yang diikuti 72 peserta dari 11 provinsi di Indonesia yakni, Jawa Barat, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Yogyakarta, Banten, Kalimantan Timur, Lampung dan Sumatera Utara.

“Kami harapkan pada Rapat Kerja Nasional KONI olahraga panahan divisi barebow ini bisa dipertandingkan pada PON nanti. Pekan lalu, kita mengikuti kejuaraan ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia dan menjadi juara umum,” ungkap Wakil Ketua II PB Perpani itu.

BACA JUGA:Perempuan Hebat dalam Sejarah Ilmu Pengetahuan Dunia

BACA JUGA:Wow! Tradisi Unik yang Ada di Indonesia

Pada ASEAN 2023 di Kuala Lumpur, 4-5 Maret, untuk cabor barebow, Indonesia menjadi yang terbaik dengan membawa pulang 4 emas, 1 perak, 2 perunggu. Semnetara Thailand berada di urutan kedua dengan 1 emas, 4 perak, dan 1 perunggu. Lalu ada Filipina di urutan ketiga dengan 1 emas dan 1 perunggu. Menurut Razak, barebow adalah divisi panahan yang berpotensi untuk menyumbang prestasi bagi Indonesia.

“Bila dipertandingkan pada SEA Games itu sangat menguntungkan karena kita memiliki atlet yang cukup siap bertanding di level tersebut,” kata Abdul Razak.

Berbeda dengan panahan divisi recurve dan compound, selama ini olahraga panahan barebow belum pernah dilombakan pada ajang internasional. Sehingga PB Perpani targetkan agar barebow ini terlebih dahulu diperlombakan di PON 2024 nanti, agar Indonesia siap ketika suatu saat barebow hadir di ajang internasional.

“Peminatnya banyak, baik itu di Indonesia maupun negara lain. Yang membedakan barebow dengan recurve dan compound adalah dari peralatan saja. Lebih sulit karena tidak pakai alat bantu dan jaraknya 50 meter. Sedangkan recurve itu lebih jauh 70 meter,” ungkap Razak.

BACA JUGA:Hujan Lebat dan Cuaca Ekstrim Berpotensi Landa Beberapa Wilayah di Sumsel

BACA JUGA:Anak Anda Sudah Pubertas? Berikut Beberapa Tips Membimbing Anak Masa Pubertas

Abddul Razak menyampaikan bahwa seluruh Pengurus Provinsi Perpani mendukung agar barebow dilombakan pada PON 2024. “Kami akan memperjuangkan Rapat Kerja Nasional KONI 2023 dengan membawa misi agar barebow dilombakan di PON,” pungkas Abdul Razak.* (Euriko Yoseph Pangaribuan, PALTV.CO.ID)

Sumber: berbagai sumber