Kamu Harus Tahu ! Berikut ini Makanan Yang Harus Dihindari oleh Penderita Maag

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Penderita maag seringkali mengalami gangguan pada lambung yang menyebabkan peradangan atau luka pada lapisan lambung. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala tidak nyaman seperti nyeri perut, mual, muntah, dan rasa terbakar di dada.

Untuk menghindari maag yang kambuh, penting bagi penderita untuk menghindari makanan yang dapat memicu iritasi lambung. Berikut adalah daftar makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita maag:

1. Makanan Pedas: Makanan Pedas mengandung senyawa seperti capsaicin yang dapat merangsang produksi asam lambung dan memperburuk iritasi pada lambung. Penderita maag sebaiknya menghindari cabai, saus pedas, dan makanan yang mengandung banyak rempah pedas.

2. Makanan Berlemak Tinggi: Makanan yang tinggi lemak, terutama lemak jenuh, membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, yang dapat meningkatkan produksi asam lambung dan meningkatkan risiko terjadinya refluks asam. Hindarilah makanan seperti daging berlemak, makanan cepat saji, gorengan, dan makanan yang digoreng dalam minyak banyak.

BACA JUGA:Bahaya Potensial Suhu Dingin AC bagi kesehatan

BACA JUGA:Bukan Sekedar Rempah, Kunyit Juga Bermanfaat untuk Kesehatan Terutama untuk Fungsi Otak dan Sakit Maag

3. Asam Sitrat dan Asam Askorbat: Makanan yang mengandung asam sitrat dan asam askorbat seperti jeruk, lemon, jeruk nipis, dan tomat dapat memperburuk gejala maag karena sifat asamnya yang dapat meningkatkan produksi asam lambung. Penderita maag sebaiknya membatasi konsumsi makanan tersebut.

4. Minuman Berkafein: Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan minuman berenergi dapat merangsang produksi asam lambung dan meningkatkan risiko terjadinya refluks asam. Selain itu, kafein juga dapat mengiritasi dinding lambung. Penderita maag sebaiknya menghindari minuman berkafein atau mengkonsumsinya dengan sangat terbatas.

5. Minuman Berkarbonasi: Minuman bersoda mengandung gas karbon dioksida yang dapat menyebabkan perut kembung dan meningkatkan tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah, yang memungkinkan asam lambung naik ke kerongkongan. Hindarilah minuman bersoda dan pilihlah air mineral atau minuman non-karbonasi sebagai penggantinya.

6. Makanan Asam: Makanan yang memiliki tingkat keasaman tinggi seperti cuka, acar, dan makanan yang diawetkan dengan bahan kimia asam sebaiknya dihindari. Keasaman ini dapat memperburuk iritasi pada lambung dan menyebabkan gejala maag.

BACA JUGA:Kenali Kondisi Anak yang Menderita Down Syndrome

BACA JUGA:Ngopi di Pagi hari! Ini Manfaat Bagi Kesehatan dan Produktivitas 

7. Makanan Dan Minuman Manis: bahay diduga dapat memicu datangnya penyakit maag. Ini terjadi karena pemanis buatan tidak mudah dicerna dan diserap oleh tubuh, sehingga bahan makanan tersebut bisa menimbulkan perut kembung.

Selain menghindari berbagai macam makanan di atas, Anda juga anjurkan untuk merubah pola makan, yaitu makan dengan porsi kecil, tetapi sering. Selain itu, biasakan mengunyah makanan secara perlahan sebelum ditelan. Hentikan pula kebiasaan merokok, minuman beralkohol, dan usahakan tidak gampang stres agar penyakit maag tidak kambuh.

Sumber: berbagai sumber