Sosialisasi P4GN Banyuasin, Langkah Konkret Tekan Penyalahgunaan Narkoba

Sosialisasi P4GN Banyuasin, Langkah Konkret Tekan Penyalahgunaan Narkoba

Wakil Bupati Netta Indian Buka Sosialisasi P4GN, Ajak Warga Laporkan Peredaran Narkoba-M. Aidil-PALTV

BANYUASIN, PALTV.CO.ID – Pemerintah Kabupaten BANYUASIN bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) serta Badan Narkotika Kabupaten (BNK) BANYUASIN melaksanakan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di SMAN 1 Rambutan, Selasa (21/10).

Kegiatan ini menjadi langkah awal Pemkab Banyuasin dalam menekan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. Sosialisasi dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Banyuasin Netta Indian, bersama Dinas Kesbangpol, BNK Banyuasin, serta sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) terkait.


Kegiatan ini menjadi langkah awal Pemkab Banyuasin dalam menekan angka penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar. -M. Aidil-PALTV

Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah awal pemerintah daerah dalam menyosialisasikan P4GN ke sekolah-sekolah.

“Kegiatan ini merupakan langkah pertama dari Kesbangpol dan BNK Banyuasin dalam menyosialisasikan P4GN ke sekolah-sekolah. Dan kami berharap masyarakat Banyuasin tidak sampai mengenal narkoba. Kenal boleh, dekat jangan. Jagalah pola hidup sehat dan jauhi narkoba, karena banyak yang mencintai kita seperti keluarga dan lingkungan sekitar.” Ujarnya. 

BACA JUGA:Finest Siap Guncang Pasar Indonesia, Hadirkan MPV Listrik 7 Penumpang 'Limo Green'

BACA JUGA:Majelis Hakim Tolak Eksepsi Kedua Terdakwa, Sidang Korupsi PMI Palembang Lanjut ke Tahap Pembuktian


Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, -M. Aidil-PALTV

Netta menegaskan, sosialisasi ini menjadi langkah konkret pemerintah dalam menekan penyalahgunaan narkoba sejak dini.

“Bila masyarakat mengetahui adanya penyalahgunaan narkotika, segera laporkan ke instansi terkait agar rantai peredarannya bisa segera diputus. Jangan sampai narkoba menyentuh generasi muda di Kabupaten Banyuasin,” lanjutnya.

Sementara itu, Koordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Provinsi Sumatera Selatan, Marwan Hidayat, menyebutkan bahwa kondisi penyalahgunaan narkoba di Sumsel masih tergolong mengkhawatirkan. Berdasarkan data Indeks Kawasan Rawan Narkoba (IKRN) tahun 2019, Sumsel menempati urutan kedua korban penyalahgunaan narkotika di Indonesia.

“Penyalahgunaan narkoba di Sumatera Selatan masih tergolong mengkhawatirkan. 


Koordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Provinsi Sumatera Selatan, Marwan Hidayat, -M. Aidil-PALTV

BACA JUGA:Rumah di Demang Lebar Daun Hangus Dilalap Api, Diduga Akibat Korsleting Listrik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id