Viral, Gus Miftah Ngamuk dan Ngaku Dijebak Uya Kuya
Gus Miftah Ngamuk--instagram/@gusmiftah
PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Video Gus Miftah yang menunjukkan ekspresi emosionalnya telah tersebar luas dan viral di media sosial. Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji merasa dijebak saat hadir dalam acara Uya Kuya. Video yang diunggah oleh akun TikTok joko_k3ndil pada Senin (3/7/2023).
Gus Miftah menceritakan bahwa video tersebut menampilkan ceramahnya di sebuah kelab malam. Namun, rekaman tersebut juga diiringi oleh hujatan dari para netizen.
"Saya tidak tahu seperti apa pengaturan acaranya. Apa yang ditampilkan saat siaran langsung? Netizen mengkritik pengajian saya di dunia malam," ungkapnya.
Yang membuat Gus Miftah semakin geram adalah adanya seorang ustaz yang ikut mengintimidasi dirinya.
"Apa yang dia katakan? Dia mencaci maki saya seenaknya. Dia menyebutnya sebagai penjualan agama, memalukan, dan sebagainya," jelas Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji, Yogyakarta.
BACA JUGA:Lulusan SMA Berburu IPDN Jatinangor! Sekolah Kedinasan Ciptaan Belanda.
BACA JUGA:Geger! Kepala Sekolah SMP di Temanggung Sebut Siswa Bakar Sekolah Karena Caper
Hingga acara berakhir, Gus Miftah terus diam tanpa dapat memberikan klarifikasi.
Ironisnya, setelah kamera berhenti merekam, ustaz tersebut mendekati salah satu teman Gus Miftah. Ternyata, teman tersebut adalah seseorang yang mengikuti pengajian saat sang ulama memberikan ceramah di kelab malam.
"Si ustaz mendatangi teman saya. Apa yang dia katakan? 'Bos, bolehkah saya ikut sekali-kali mengikuti pengajianmu di kelab?'" ungkap Gus Miftah yang masih ingat dengan jelas ucapan ustaz tersebut.
Gus Miftah Ngamuk--instagram/@gusmiftah
Pemandangan ini sangat kontras dengan apa yang disampaikan oleh orang tersebut dalam acara Uya Kuya.
"Padahal di dalam acara itu, dia menghina dan mencaci apa yang saya lakukan di kelab malam," ucap Gus Miftah.
Mengomentari hal tersebut, sahabat Deddy Corbuzier tersebut berkomentar, "Ini sangat munafik."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber