Strategi Harga mengejutkan dari BYD dengan meluncurkan BYD Atto I

BACA JUGA:ChatGPT 4o Perlu Diwaspadai Menyangkut Keterikatan Emosi dan Kerahasiaan Pengguna

BACA JUGA:Tangis Haru Iringi 433 Jemaah Holiday Angkasa Wisata Saat Berziarah ke Makam Rasulullah

Dengan langkah agresif ini, BYD dinilai bukan hanya sebagai “pengganggu” pasar, tetapi juga “penormal” harga EV di Indonesia.

Ke depan, jika strategi ini terus berhasil, BYD berpotensi memperluas basis konsumennya sekaligus mendorong percepatan transisi kendaraan listrik di Tanah Air.

Walaupun ada kemungkinan harga akan naik di masa depan, saat ini BYD jelas tengah memanfaatkan momentum untuk membangun loyalitas konsumen.

Strategi ini membuktikan bahwa mereka tidak benar-benar merugi, melainkan berinvestasi pada pangsa pasar yang lebih luas—sebuah langkah cerdas dari produsen EV terbesar di dunia.

Sumber: berbagai sumber