Nasi Punjung Ayam Terjun: Warisan Kuliner Sakral dari Musi Rawas

Hidangan Nasi Punjung Ayam lazim disajikan dalam berbagai acara penting, seperti kenduri, syukuran,--ig@raya_factory
Pemerintah daerah dan komunitas budaya lokal juga sering menampilkan hidangan ini dalam festival kuliner atau pameran budaya untuk memperkenalkan warisan leluhur kepada generasi muda.
Sebagai upaya menjaga warisan budaya agar tetap hidup dan terus diwariskan lintas generasi, masyarakat Musi Rawas menghadirkan Nasi Punjung Ayam Terjun bukan sekadar hidangan istimewa, melainkan simbol budaya yang mencerminkan nilai-nilai religius, sosial, dan estetika dalam kehidupan mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber