Tradisi dan Cita Rasa Roti Kemang, Sajian Khas dari Musi Rawas

Tradisi dan Cita Rasa Roti Kemang, Sajian Khas dari Musi Rawas

roti kemang terasa lebih nikmat ketika disajikan bersama bubur durian khas Musi Rawas.--palpres.com

Jika menginginkan variasi rasa, isian dapat diganti dengan selai cokelat, nanas, atau stroberi, meskipun secara tradisional isinya selalu berupa kelapa dan gula merah.

BACA JUGA:Peran Baru Smart TV: Jadi Pusat Kontrol Rumah Pintar Masa Kini

BACA JUGA:Smart TV 2025, Semakin Canggih Terjangkau dan Cocok untuk Semua Kalangan

Bakar roti lebih kurang 35 sd 40 menit atau hingga roti matang dengan sempurna.

Roti Kemang yang sudah matang memiliki aroma wangi dengan permukaan yang kecokelatan.

Saat dipotong, tampak lapisan unti kelapa di dalamnya yang menjadi ciri khas utama.

Rasa manis dan gurihnya berpadu dengan tekstur lembut roti, memberikan sensasi tradisional yang sulit ditemukan pada produk roti modern.

Walaupun semakin jarang dibuat karena prosesnya yang memakan waktu, Roti Kemang tetap menjadi bagian penting dari identitas kuliner Musi Rawas.

BACA JUGA:Peran Baru Smart TV: Jadi Pusat Kontrol Rumah Pintar Masa Kini

BACA JUGA:Teknologi Lampu Sein Motor Kini Berbasis LED, Ini Keunggulannya!

Di beberapa desa, hidangan ini masih muncul dalam acara adat atau disajikan saat menyambut tamu istimewa.

Bagi masyarakat setempat, membuat Roti Kemang bukan hanya soal menyajikan makanan, melainkan juga melestarikan warisan budaya yang sarat makna. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber