Apple Berencana Mengembangkan Chip Bluetooth dan Wi-Fi Sendiri untuk iPhone dan Rumah Pintar

Apple Berencana Mengembangkan Chip Bluetooth dan Wi-Fi Sendiri untuk iPhone dan Rumah Pintar--www.apple.com
Namun, langkah terbaru ini menandakan bahwa Apple berusaha untuk mengurangi ketergantungannya terhadap pemasok eksternal tersebut.
Sumber-sumber yang dikutip oleh Bloomberg menyebutkan bahwa chip internal "Proxima" akan diproduksi oleh Taiwan, dan diharapkan dapat mulai digunakan pada model iPhone dan perangkat rumah pintar mulai 2025.
Selain itu, pengembangan chip ini terpisah dari proyek Apple yang lain, yaitu pengembangan chip modem seluler.
BACA JUGA:Adab Seorang Muslim Saat Menghadapi Orang yang Sakaratul Maut
BACA JUGA:MAKA Motors Siap Luncurkan Skuter Matik Agresif Pertama di Januari 2025
Apple berencana untuk meluncurkan chip modem seluler buatan mereka yang sudah lama ditunggu-tunggu, yang akan menggantikan komponen yang saat ini dipasok oleh Qualcomm, salah satu mitra lama Apple.
Meskipun proyek chip Bluetooth dan Wi-Fi ini terpisah dari chip modem seluler, kedua komponen tersebut akan saling bekerja sama dalam ekosistem perangkat Apple.
Apple, yang dikenal dengan pendekatan vertikalnya terhadap pembuatan perangkat keras dan perangkat lunak, berusaha menciptakan chip internal untuk semakin memperkuat kontrol terhadap perangkat dan meningkatkan kinerja mereka.
Langkah ini juga merupakan bagian dari tren industri yang lebih luas.
BACA JUGA:Kontroversial! UMP dan UMSP Sumsel Resmi Ditetapkan, Serikat Buruh Menolak Keras
BACA JUGA:Guru SMP di Palembang Jadi Korban Penganiayaan, Dedi Jalani Sidang Dakwaan di Pengadilan
Perusahaan teknologi besar seperti Apple berusaha mengembangkan chip mereka sendiri untuk mengurangi ketergantungan pada pemasok eksternal dan meningkatkan kinerja produk mereka, terutama di bidang kecerdasan buatan.
Dalam beberapa tahun terakhir, Apple, bersama dengan beberapa perusahaan teknologi besar lainnya, juga bekerja pada pengembangan layanan AI yang membutuhkan komputasi intensif.
Salah satu tantangan terbesar bagi perusahaan-perusahaan ini adalah mengurangi ketergantungan mereka pada prosesor Nvidia, yang sangat mahal dan sulit didapatkan karena kekurangan pasokan.
Sebagai respons terhadap tantangan ini, Apple berusaha mengembangkan chip mereka sendiri untuk menjalankan layanan-layanan AI tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber