Mesin 250 CC Seharga 70 JT, Apa Yang Menyebabkan Honda CBR 250RR Sangat Mahal

Sebagai perbandingan, Kawasaki Ninja 250 non-ABS dijual sekitar Rp58 juta dan versi ABS Rp62,7 juta, sementara Yamaha R25 dihargai sekitar Rp55,9 juta untuk versi non-ABS dan Rp61,9 juta untuk ABS.

Harga tinggi ini membuat konsumen berpikir dua kali untuk memilih CBR250RR dibandingkan motor sekelasnya.

BACA JUGA:Kenali Tanda Masalah Mental dengan Skrining Kesehatan Jiwa Rutin

BACA JUGA:Komisi lV DPRD Kota Palembang Sidak ke SMP Negeri 1 Palembang

 Fitur Modern yang Menjadi Pembeda

Salah satu alasan mengapa harga Honda CBR250RR tergolong tinggi adalah fitur-fitur unggul yang ditawarkan.

Kehadiran CBR250RR di tahun 2016 menambah persaingan dan membawa angin segar,--YOUTUBE Welovehonda Indonesia

CBR250RR menjadi motor sport 250cc pertama di Indonesia yang menggunakan suspensi depan tipe upside-down dari merek ternama, Showa.

Suspensi ini tidak hanya menambah stabilitas dan kenyamanan berkendara, tetapi juga memberikan tampilan premium yang jarang ditemukan pada motor sekelasnya.

BACA JUGA:Ini Tiga Langkah Strategis Pemerintah Menyalurkan Makan Bergizi Gratis untuk Indonesia

BACA JUGA:Ribuan PPPK Kabupaten Ogan Komering Ilir Ikuti Orientasi 2024

Material yang digunakan pada swing arm juga menjadi faktor penentu harga. Honda CBR250RR menggunakan swing arm berbahan aluminium, yang lebih ringan dan kuat dibandingkan material besi yang umumnya digunakan pada motor lain di kelas yang sama.

Selain itu, Honda juga menawarkan edisi khusus dengan livery Repsol yang memiliki tampilan eksklusif. Edisi ini hanya diproduksi terbatas, sekitar 1.000 unit, dan dijual dengan harga lebih tinggi.

 Edisi Terbaru dengan Quick Shifter

Meskipun memiliki berbagai keunggulan dalam hal fitur dan performa, Honda CBR250RR menghadapi tantangan besar di pasar Indonesia.

Sumber: berbagai sumber