Fenomena Minyak Goreng Untuk Oli Mesin Mobil, Sesat Atau Cerdas ?

Fenomena Minyak Goreng Untuk Oli Mesin Mobil, Sesat Atau Cerdas ?

Fenomena Minyak Goreng Untuk Oli Mesin Mobil, Sesat Atau Cerdas ?--youtube.com/@FUSE BOX MOTO

Salah satu alasan mengapa beberapa pengguna percaya bahwa minyak goreng dapat membuat mesin lebih ringan adalah viskositasnya.

Pada suhu tinggi, viskositas minyak goreng memang menurun, sehingga teksturnya menjadi lebih encer. Namun, hal ini bukanlah solusi jangka panjang.

BACA JUGA:11 Makanan yang Efektif dan Aman untuk Menurunkan Asam Urat

BACA JUGA:Disbunak Banyuasin Vaksinasi Rabies Gratis Puluhan Hewan Peliharaan

Minyak goreng tidak memiliki kemampuan untuk melumasi dan menyerap panas dengan baik seperti oli mesin yang dirancang khusus.

Ahli otomotif, Nikola Saputra, mengungkapkan bahwa penggunaan minyak goreng sebaiknya hanya dilakukan dalam kondisi darurat.

Meskipun minyak goreng dapat mengurangi gesekan untuk sementara waktu, sifat asam yang dimilikinya dapat mengikis komponen mesin, terutama yang terbuat dari aluminium.


apakah benar minyak goreng dapat digunakan untuk oli mesin,--youtube.com/@FUSE BOX MOTO

Lebih jauh lagi, dalam kondisi suhu tinggi, minyak goreng dapat berubah menjadi radikal bebas, yang dapat merusak sistem pelumasan mesin.

BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Kita Suka Nonton Instagram Stories Sendiri

BACA JUGA:Adu Kekuatan Militer Israel, Lebanon dan Hizbullah, Mana Yang Lebih Unggul?

Praktik ini tidak sepenuhnya baru. Beberapa tahun lalu, acara Top Gear juga melakukan eksperimen serupa, tetapi hasilnya menunjukkan bahwa penggunaan minyak goreng tidak disarankan untuk penggunaan jangka panjang.

Banyak pengguna yang melaporkan tidak merasakan perbedaan signifikan dalam performa mesinnya, dan sebagian besar lebih memilih untuk kembali menggunakan oli mesin yang sesuai.

Tak hanya itu, ada juga praktik lain yang dianggap kontroversial, seperti penggunaan baby oil atau UED40 sebagai pengganti oli mesin.

Semua ini menunjukkan bahwa ada kecenderungan di kalangan pengguna untuk mencari alternatif yang lebih murah tanpa mempertimbangkan risiko jangka panjang yang mungkin timbul.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber