Jack Dorsey Pendiri Twitter, Mengundurkan Diri sebagai CEO dan Fokus pada Inisiatif Filantropi Barunya

Jack Dorsey Pendiri Twitter, Mengundurkan Diri sebagai CEO dan Fokus pada Inisiatif Filantropi Barunya

Jack Dorsey--sc.ig informania

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Miliarder terkenal dan mantan CEO Twitter, Jack Dorsey, mengumumkan keputusannya untuk mengundurkan diri dari posisinya sebagai kepala perusahaan media sosial yang sangat populer tersebut.

Setelah memimpin Twitter selama bertahun-tahun, Dorsey merasa telah mencapai titik di mana ia ingin mengalihkan fokusnya pada inisiatif filantropi yang baru dan lebih besar.

Jack Dorsey adalah sosok ikonik di dunia teknologi, dikenal sebagai salah satu pendiri Twitter dan penggagas Square, perusahaan fintech yang sukses. Dorsey memulai perjalanan karirnya di industri teknologi pada awal 2000-an dan berhasil menciptakan produk dan layanan yang mengubah cara orang berinteraksi dan berbisnis di dunia digital.

Meskipun keputusannya untuk meninggalkan posisinya sebagai CEO Twitter mungkin mengejutkan bagi banyak orang, Dorsey menjelaskan bahwa ini adalah langkah yang dia pertimbangkan matang dan merupakan bagian dari rencana jangka panjangnya.

BACA JUGA:Sensasi Seruput Kopi Rp9.000, Anda Bisa Dapatkan Pemandangan yang Menakjubkan di Apek Sekanak

BACA JUGA:PALTV di Channel Satelit Telkom 4, Begini Langkah Mencari Siaranya

Dorsey ingin memusatkan waktu, energi, dan sumber dayanya pada upaya filantropi yang lebih besar untuk membantu masyarakat dan dunia.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Jack Dorsey mengatakan, "Saya sangat bersyukur atas perjalanan luar biasa yang saya alami dengan Twitter.

Ini adalah perusahaan yang saya cintai dan saya bangga dengan apa yang telah kita capai bersama. Namun, saat ini saya ingin memberikan fokus dan perhatian penuh pada upaya filantropi saya yang baru. Saya percaya bahwa melalui inisiatif ini, saya dapat membuat dampak yang lebih besar dan positif bagi dunia."

Tidak ada informasi yang pasti mengenai proyek filantropi spesifik yang akan dikejar oleh Dorsey. Namun, dia telah terlibat dalam beberapa program filantropi sebelumnya, termasuk memberikan sumbangan besar untuk mengatasi masalah kesehatan, pendidikan, dan penanggulangan bencana di berbagai wilayah dunia.

BACA JUGA:Jokowi Yakin Ganjar Bisa Membawa Indonesia dari Negara Berkembang ke Negara Maju

BACA JUGA:Tetap Menjadi Kaya di Akhir Pekan, Ini Ide Penghasilan Tambahan yang Dapat Kamu Lakukan Terutama Pegawai

Kepergian Dorsey dari posisi kepemimpinan Twitter juga menandai awal babak baru bagi perusahaan tersebut. Pencarian untuk mengisi posisi CEO kosong akan segera dimulai, sementara para pemangku kepentingan dan pengguna Twitter menyaksikan perubahan yang mungkin akan terjadi di masa depan.

Jack Dorsey tetap menjadi salah satu miliarder sukses dan pengusaha terkemuka di dunia teknologi. Keputusannya untuk beralih fokus ke upaya filantropi menunjukkan komitmennya untuk memberikan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi masyarakat global.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber