Tuntutan Belum Dikabulkan, Pertamina HRZ 4 Kembali Didemo
![Tuntutan Belum Dikabulkan, Pertamina HRZ 4 Kembali Didemo](https://paltv.disway.id/upload/afb5fe654635150a09e8e5f0854391f5.jpeg)
Puluhan massa dari Gerakan Masyarakat Prabumulih Bersatu (GMPB) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Pertamina Hulu Rokan Zona 4, Senin (5/6/2023).-Benny Firdaus-PALTV
PRABUMULIH, PALTV.CO.ID - Puluhan massa dari Gerakan Masyarakat PRABUMULIH Bersatu (GMPB) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor Pertamina Hulu Rokan Zona 4.
Para demonstran GMPB menuntut agar warga lokal dan 46 anggotanya dipekerjakan sebagai tenaga harian. Sempat terjadi ketegangan dalam aksi tersebut karena massa sempat mendorong pagar kantor Pertamina.
Aksi demonstrasi LSM GMPB terhitung sudah kali ketiga dilakukan menuntut warga asli Prabumulih dan anggotanya untuk dipekerjakan di PT Pertamina HRZ 4 kembali dilakukan pada Senin, 5 Juni 2023.
Sebelumnya aksi serupa pernah dilakukan namun sampai saat ini menurut pihak LSM GMPB, tuntutan tersebut belum digubris oleh jajaran manajemen PHRZ 4.
BACA JUGA:Al Qur'an Mengisyaratkan LGBT Sebabkan Kerusakan Muka Bumi
BACA JUGA:Renyah dan Gurih, Namun Opak Singkong dapat Membahayakan bagi Kesehatan
Demonstran GMPB menuntut agar warga lokal dan 46 anggotanya dipekerjakan sebagai tenaga harian di PT Pertamina HRZ 4, Senin (5/6/2023).-Benny Firdaus-PALTV
Ketua Umum LSM GMPB, Agus Sanjaya melalui koordinator aksi, Jaya mengatakan pihaknya menuntut agar sebanyak 46 anggotanya dipekerjakan sebagai tenaga kerja harian di vendor-vendor di lingkungan pertamina. Selain itu, pihaknya menuntut transparansi program CSR.
"Cukup, selama ini warga lokal hanya jadi penonton saja. Kita sebagai warga lokal, punya hak bekerja di lingkungan PHRZ 4 yang selama ini mengambil minyak di Prabumulih,” ujar Jaya sembari menuntut transparansi program CSR agar ke depan punya manfaat besar bagi warga Prabumulih.
Sementara perwakilan Pertamina HRZ 4 Erwin mengatakan, tuntutan LSM GMPB telah disampaikan ke jajaran manajemen akan tetapi belum ada keputusan final.
Apabila tuntutan tidak dikabulkan oleh Pertamina, LSM GMPB rencananya akan menggelar aksi demonstrasi dengan jumlah massa yang lebih banyak lagi.
BACA JUGA:Mengenal Desa Para Orang Kerdil di Dunia
BACA JUGA:Pratama Arhan Hebohkan Jepang! Tokyo Verdy Menang Gara-gara Lemparannya
Sempat terjadi ketegangan dalam aksi tersebut karena massa sempat mendorong pagar kantor Pertamina, Senin (5/6/2023).-Benny Firdaus-PALTV
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: paltv