Pindang Ikan Baung: Lezat dan Bermacam Manfaat bagi Kesehatan Tubuh

 Pindang Ikan Baung: Lezat dan Bermacam Manfaat bagi Kesehatan Tubuh

Masakan Pindang Baung banyak digemari orang. Selain enak, pindang baung banyak memberikan manfaat bagi kesehatan.-sulaiman-foto pribadi

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Pindang ikan baung adalah hidangan tradisional Indonesia yang memiliki rasa yang khas dan lezat. ikan baung, merupakan salah satu jenis ikan air tawar dan hidup di alam liar. Ikan ini belum dapat diternakkan. Jadi pasti ikan baung ini di dapat dari memancing atau di perangkap dalam bubu (istilah untuk perangkap ikan).

Karena hidup di alam liar, ikan baung yang sudah dibuat masakan pindang harganya agak mahal dibandingkan pindang sejenis. misalnya pindang ikan patin.

Nah pindang baung, yang memiliki tekstur daging kenyal dan tidak lembek ini diolah dengan menggunakan bumbu-bumbu khas, seperti air asam, cabe, bawang merah putih, gula, dan bumbu dapur. 

Selain memberikan kenikmatan bagi lidah, pindang ikan baung juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan bagi tubuh. Mari kita simak lebih lanjut!

BACA JUGA:Renyah dan Gurih, Namun Opak Singkong dapat Membahayakan bagi Kesehatan

BACA JUGA:Karyawan Milenial Wajib Waspada! Cara Mengatasi Sakit Kepala Akibat Kelelahan Bekerja

1. Kandungan Gizi yang Baik

Pindang ikan baung kaya akan kandungan gizi yang baik untuk kesehatan tubuh. Ikan baung sendiri mengandung protein yang tinggi, yang sangat penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan tubuh.

Selain itu, ikan ini juga mengandung lemak sehat, seperti omega-3, yang baik untuk kesehatan jantung dan fungsi otak.

2. Sumber Asam Amino Esensial

BACA JUGA:Isyarat Lampu Sein Menyala dari Truk dan Bus Jangan Mendahului, Ini Tipsnya

BACA JUGA:Mengungkap Bahaya yang Mengintai di Balik Judi Online, Salah Satunya Bisa Bunuh Diri

Pindang ikan baung juga mengandung berbagai asam amino esensial. Asam amino adalah blok bangunan protein, yang diperlukan tubuh untuk melakukan berbagai fungsi penting.

Tubuh manusia tidak dapat menghasilkan asam amino esensial sendiri, sehingga kita perlu mendapatkannya dari makanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber