Hari Pertama PKPAI di Kota Padang, Antusias Ratusan Peserta Penyiar Luar Biasa
Hari Pertama PKPAI di Kota Padang, Antusias Ratusan Peserta Penyiar Luar Biasa-Abidin Riwanto -PALTV
PALEMBANG, PALTV. CO. ID- Bertempat di ruang rapat Rocky Plaza Kotel kota padang, Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Direktorat Penerangan agama islam Kemenag RI, resmi membuka Pembinaan Kompetensi Penyiar Agama islam PKPAI di kota padang, pada rabu siang.
Kegiataan ini dihadiri oleh 100 peserta penyiar yang terdiri dari berbagai wilayah Provinsi di indonesia, diantaranya, penyiar TV, RRI dan Influencer dari Sumatera barat, sumatera utara, riau, kepulauan riau dan sumatera Selatan.
Menghadirkan narasumber 3 yakini komisioner KPI pusat Aliyah, instruktur nasional moderasi beragama Abdullah ubaid dan MMA/moderator daerah Suwiryo.
Dalam kesempatan tersebut komisioner KPI pusat aliyah meminta kepada peserta penyiar khusus keagamaan memberikan materi untuk memperdomani P3sps. Dimana dalam menyiarkan keagaaman penyiar tidak boleh menghina agama lain serta tidak boleh melecehkan agama lain. Harus mengutamakan toleransi terhadap beragama.
BACA JUGA:Ancaman Judi Online pada Anak: Data Mengkhawatirkan dan Upaya Pencegahan
" Dalam menyiarkan keagaaman wajib pedomani p3sps dan harus mengutaman tolerasi keagaaman ", ujar Komisioner KPI pusat Aliyah.
Sementara itu, instruktur nasional moderasi beragama Abdullah ubaid mengungkapkan, penyiar wajib untuk memahami moderasi beragama karena dalam sikap dan praktek tidak hanya cara pandang satu kesatuan untuk menghormati sesama antar umaat beragama.
instruktur nasional moderasi beragama Abdullah ubaid-Abidin Riwanto -PALTV
" Dalam moderasi beragama penyiar harus memahami moderasi beragama karena sikap dan praktek suatu cara pandanh satu kesatuan menghormati antar umat beragama", Tutur instruktur nasional moderasi beragama Abdullah ubaid.
MMA/moderator daerah Suwiryo mengatakan khusus untuk penyiar radio, harus lebih kreatif sehingga bisa memancing pendengar untuk mendengarkan informasi yang disampaikan kepada masyarakat, dan penyiar radio juga harus bisa menjadi jembatan buat masyarakat menggali informasi dari penjabat, karena masyarakat sendiri punya batasan kepada pejabat.
MMA/moderator daerah Suwiryo-Abidin Riwanto -PALTV
" Penyiar radio harus lebih kreatif sehingga informasi yang disampaikan bisa diserap oleh masyarakat", tutup, MMA/moderator daerah suwiryo. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: