Bank Pertimbangkan Kenaikan Bunga Kredit Pasca Kenaikan BI Rate

Bank Pertimbangkan Kenaikan Bunga Kredit Pasca Kenaikan BI Rate

Bank Pertimbangkan Kenaikan Bunga Kredit Pasca Kenaikan BI Rate--free pik.com

BACA JUGA:Laga Big Match Reuni Sriwijaya FC Legend Tanpa Dihadiri Pemain Rahmad Rifai, 15 Ribu Tiket Ludes!

Menurtu Amin Nurdin, Bank harus menyesuaikan bunga deposito karena tuntutan deposan dengan dana besar.

BCA dan Bank Jago telah mengumumkan kenaikan bunga deposito. BCA menaikkan bunga deposito per 14 Juni 2024.

Untuk tenor 1 bulan dengan nominal di bawah Rp2 miliar, suku bunga naik dari 2,5% menjadi 3%. Sedangkan untuk tenor 3 bulan dengan nominal yang sama, bunga naik dari 2,85% menjadi 3,25%.

Untuk nominal di atas Rp2 miliar, suku bunga naik menjadi 3,25% dari 2,9% untuk tenor 1 bulan, dan menjadi 3,25% dari 3,15% untuk tenor 3 bulan. 

BACA JUGA:Satreskrim Polrestabes Palembang dan Jatanras Polda Sumsel Kejar 2 Tersangka Pembunuh Pegawai Koperasi Dicor

Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja, mengatakan bahwa kenaikan ini mengikuti kenaikan suku bunga acuan BI sebesar 25 basis poin pada April 2024.

EVP Corporate Communication and Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, menambahkan bahwa penyesuaian bunga deposito mempertimbangkan kondisi likuiditas, situasi pasar, suku bunga BI, dan kondisi ekonomi.

Bank Jago juga menaikkan suku bunga deposito sebesar 25 basis poin mulai 12 Juni 2024. Untuk simpanan Rp1 juta hingga Rp49,99 juta, bunga deposito ditetapkan 4,25% per tahun. Simpanan Rp50 juta hingga Rp99,99 juta mengalami kenaikan bunga dari 4,5% menjadi 4,75% per tahun. 

Sedangkan untuk simpanan Rp100 juta ke atas, bunga naik dari 5% menjadi 5,25% per tahun. Supranoto Prajogo, Head of Finance, Technology & Operations, mengatakan bahwa penyesuaian bunga dilakukan sebagai respons terhadap kenaikan suku bunga acuan dan mempertimbangkan kondisi industri perbankan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber