Bulan Mei Alami Deflasi, BPS Catat Inflasi Tahunan 2,84 Persen
Bulan Mei Alami Deflasi, BPS Catat Inflasi Tahunan 2,84 Persen--Freepik.com
BACA JUGA:Listrik Padam Selama Berjam-jam, Sidang di Pengadilan Negeri Palembang Tetap Berjalan Berkat Ini
Kelompok transportasi juga berkontribusi pada deflasi Mei 2024. Setelah mengalami kenaikan harga selama Lebaran, kelompok transportasi kembali menurun pada Mei 2024, menjadi penyumbang deflasi terbesar kedua, didorong oleh penurunan tarif angkutan antar kota, tarif angkutan udara, dan tarif kereta api.
Tarif transportasi antar kota dan kereta api mengalami penurunan paling signifikan sejak Januari 2021. Beberapa komoditas yang mengalami inflasi pada bulan ini termasuk kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya, dengan inflasi terbesar sebesar 0,87% dan kontribusi inflasi 0,05%.
Amalia menambahkan bahwa komoditas utama yang menyumbang inflasi pada kelompok perawatan pribadi dan jasa adalah emas dan perhiasan, yang terus mengalami inflasi sejak September 2023.
Bawang merah dan cabai merah juga menyumbang inflasi masing-masing sebesar 0,05%, dengan inflasi bawang merah sebesar 8,15% dan cabai merah 11,49%.
BACA JUGA:Hyundai Palisade XRT 2024 Puncak Kemewahan dan Teknologi dalam SUV Premium
"Bawang merah telah mengalami inflasi selama 3 bulan terakhir, sebagian besar disebabkan oleh gagal panen di daerah sentral. Sementara itu, cabai merah mengalami inflasi pada Mei 2024, berbeda dari deflasi yang terjadi pada 2022 dan 2023," tutup Amalia.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber