Putri Asli Semendo Lia Anggraini Ambil Formulir Penjaringan Bacawabup di DPC PDI-Perjuangan Muara Enim

MUARA ENIM, PALTV.CO.ID - Incar posisi Wakil Bupati Muara Enim, politisi Partai Demokrat Lia Anggraini tegaskan pencalonan dirinya, dengan melakukan pengambilan formulir penjaringan Bakal Calon Wakil Bupati Muara Enim periode 2024-2029 ke DPC PDI-Perjuangan Muara Enim pada hari Selasa, 30 April 2024.

Kedatangan Lia Anggraini bersama tim pemenangan ke kantor DPC PDI-Perjuangan Muara Enim untuk mengambil formulir penjaringan Bakal Calon Wakil Bupati untuk maju Pilkada 2024.

Dengan pengambilan formulir ini, Lia Anggraini membulatkan niat untuk mencalonkan diri dan mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah mendatang.

Lebih lanjut dikatakan Lia Anggraini, dengan banyaknya kandidat yang mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Bupati, dirinya lebih memilih untuk mencalonkan diri sebagai Bakal Calon Wakil Bupati.

BACA JUGA:Tim RuKI Kemenkumham Sumsel Menginspirasi Siswa SMKN 2 Palembang tentang Kekayaan Intelektual

Sebagai kaum perempuan, dirinya mengawali untuk ikut berpartisipasi membangun daerah melalui pecalonan diri sebagai Wakil Bupati Muara Enim periode 2024-2029.

Lia Anggraini yang juga kader Partai Demokrat menunjukkan keseriusan dengan mengambil formulir penjaringan ke sejumlah Partai Politik (Parpol) seperti PDI-Perjuangan dan Partai Golkar.

Sebagai putri daerah, Anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan periode 2018-2024 ini mengaku akan terus membangun komunikasi dengan seluruh Parpol yang membuka pendaftaran penjaringan Bakal Calon Kepala Daerah.

"Karena saat ini, tidak ada Partai Politik yang bisa mengusung Calon, baik Bupati atau Wakil Bupati secara mandiri," ucap Lia Anggraini.

BACA JUGA:Persiapan MTQ XXX Tingkat Provinsi Sumsel Tahun 2024, Kesra Setda Provinsi Sumsel Gelar Rapat Koordinasi

Sekretaris DPC PDI-Perjuangan Muara Enim Akhmad Imam Mahmudi menerima Lia Anggraini mengambil formulir penjaringan Bacawabup, Selasa (30/4/2024).-Yansyah-PALTV

Terkait pasangan yang cocok untuk bersama pada saat Pilkada nanti, dibutuhkan persamaan visi dan misi untuk membangun Muara Enim.

Menurut Lia Anggraini, jika sudah berbeda pendapat jelas akan sulit mewujudkan kebersamaan dalam membangun daerah.

"Dibutuhkan pemahaman yang sama dalam membentuk visi dan misi, itu yang terpenting," sebutnya.

Sumber: paltv