Kisah Perjalanan Vin Diesel Dari Tukang Pukul Klub hingga Megabintang Hollywood

Kisah Perjalanan Vin Diesel Dari Tukang Pukul Klub hingga Megabintang Hollywood

Kisah Perjalanan Vin Diesel Dari Tukang Pukul Klub hingga Megabintang Hollywood--SUMBER FOTO: INSTAGRAM@VINDIESEL

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Vin Diesel, nama yang dikenal di seluruh dunia sebagai simbol aksi laga Hollywood, lahir dengan nama Mark Sinclair pada 18 Juli 1967 di Alameda County, California. 

Anak dari seorang manajer teater bernama Irving Vincent, Vin Diesel dibesarkan di New York bersama ibu dan saudara kembarnya.

Awalnya, mungkin sedikit yang memperkirakan bahwa anak dari lingkungan yang sederhana ini akan menjadi salah satu ikon film terkenal di dunia.

Sejak dini, Vin Diesel menunjukkan minat pada dunia seni peran. Terobosan pertamanya dalam dunia akting terjadi pada usia tujuh tahun, ketika ia secara kebetulan terlibat dalam sebuah pertunjukan teater bersama teman-temannya.

BACA JUGA:DJKI Kemenkumham Proses Dua Indikasi Geografis Khas Sumatera Selatan

Hal ini kemudian membawa dia ke dalam perjalanan panjangnya ke dunia akting. Kisah awalnya sungguh menarik: ketika sedang bermain di sebuah teater, mereka dihentikan oleh seorang wanita yang menawarkan mereka naskah dan uang. Syaratnya? Mereka harus hadir setiap hari setelah pulang sekolah. Dan dari situlah, Vin Diesel mulai merasakan panggilan dunia akting.

Namun, perjalanan menuju kesuksesan tidaklah mudah. Pada usia 17 tahun, Vin Diesel mulai mencari uang tambahan dengan bekerja sebagai tukang pukul di klub-klub di New York.

Meskipun pekerjaan tersebut tidaklah glamor, ia belajar banyak hal dari pengalaman tersebut, baik tentang kehidupan maupun tentang bagaimana dunia nyata beroperasi di luar panggung. Dan itulah saat ia memutuskan untuk mengubah namanya menjadi Vin Diesel, menandai awal dari transformasi karirnya yang luar biasa.

Setelah menyelesaikan pendidikan menengahnya, Vin Diesel mendaftar di Hunter College untuk mengambil jurusan bahasa Inggris. Namun, panggilan dunia akting tidak pernah lepas dari pikirannya.

BACA JUGA: Kebakaran di Palembang, Rojali Tewas Terpanggang Usai Terjebak Rumahnya yang Terbakar

Pada tahun ketiganya di perguruan tinggi, ia memutuskan untuk meninggalkan pendidikannya dan pergi ke Hollywood untuk mengejar mimpinya. Namun, seperti kebanyakan cerita sukses, jalan ke puncak tidaklah lurus.

Di Hollywood, Vin Diesel menghadapi tantangan besar. Meskipun memiliki pengalaman sebagai aktor teater yang berbakat di New York, kesuksesan tidak segera datang baginya di dunia film.

Setelah setahun berjuang tanpa hasil yang memuaskan, ia memutuskan untuk kembali ke New York dengan hati yang penuh tekad. Saat itulah, ibunya memberinya sebuah buku yang mengubah pandangannya tentang industri film dan karirnya: "Feature Film at used Car Prices" karya Rick Schmidt.

Buku tersebut tidak hanya memberinya wawasan baru tentang industri film, tetapi juga membangkitkan semangatnya untuk mengambil kendali atas karirnya sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber