Uang Rupiah Baru Pecahan 1.0 yang Viral di Media Sosial, BI Pastikan Itu adalah Hoaks

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Media sosial kembali di ramaikan dengan sebuah video yang mengklaim bahwa Bank Indonesia (BI) telah meluncurkan uang rupiah baru dengan pecahan 1.0.

Video tersebut baru-baru ini diunggah oleh sebuah akun di Instagram, yang langsung menarik perhatian publik.

Dalam video tersebut, terlihat uang dengan nilai nominal 1.0 yang disebut sebagai uang baru yang dikeluarkan oleh BI. Caption dalam video tersebut menyatakan bahwa BI telah secara resmi merilis uang baru dengan pecahan 1.0.

Namun, tanggapan resmi dari pihak BI segera menyusul, dengan menegaskan bahwa konten tersebut adalah hoaks. Marlison Hakim, Kepala Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI), dengan tegas membantah klaim tersebut.

BACA JUGA:Proton Malaysia Bersiap Meluncurkan Mobil Listrik Nasional dengan Bantuan Tiongkok

Menurutnya, uang terakhir yang dikeluarkan oleh BI adalah uang rupiah tahun emisi 2022, dan klaim tentang uang pecahan 1.0 adalah tidak benar.

Sebagai gambaran, uang rupiah tahun emisi 2022 diperkenalkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Gubernur Bank Sentral Perry Warjiyo pada Agustus 2022.

Uang baru tersebut tersedia dalam pecahan 100.000, 50.000, 20.000, 10.000, 5.000, 2.000, dan 1.000 rupiah.

Perlu dicatat bahwa klaim tentang uang baru pecahan 1.0 bukanlah hal baru. Pada tahun 2021, Peruri, perusahaan pencetak uang resmi Indonesia, mengungkapkan bahwa video yang beredar di media sosial sebelumnya bukanlah uang rupiah.

BACA JUGA:Antisipasi Penimbunan BBM Modus Tangki Modifikasi, Polsek Lempuing OKI Patroli ke Sejumlah SPBU

Melainkan House Note, yang merupakan contoh uang dengan semua fitur keamanan yang dimiliki oleh Peruri.

Adi Sunardi, Head of Corporate Secretary Peruri pada saat itu, menjelaskan bahwa pencetakan House Note merupakan praktik yang umum dilakukan oleh perusahaan pencetak uang.

Dimana pencetakan uang tersebut untuk memamerkan kemampuan mereka dalam menciptakan fitur keamanan terbaru.

Spesimen 1.0 yang disebutkan telah dicetak pada tahun 2015, sementara Peruri telah mengembangkan versi 3.0 dengan fitur keamanan yang lebih canggih.

Sumber: berbagai sumber