Gohyong: Eksplorasi Kenikmatan Kuliner dari Akar Budaya Tionghoa
Gohyong: Eksplorasi Kenikmatan Kuliner dari Akar Budaya Tionghoa--freepik.com
BACA JUGA:Perbedaan Antara Tanah Haram dan Tanah Halal di Makkah dan Madinah, Batas Dajjal Di Kota Suci
Di Jalan Suryakencana Bogor, misalnya, Gohyong terkenal dengan saus manis gurih, sementara versi yang viral di Jakarta cenderung menggunakan kuah asam manis yang mirip dengan cuko pempek, disajikan dengan irisan cabe rawit hijau yang segar.
Tidak hanya itu, di Jakarta sendiri, masyarakat Betawi mulai menciptakan versi Gohyong mereka sendiri yang menggunakan bahan dasar halal.
Gohyong di Menteng, Fatmawati, dan Cikini, misalnya, menggantikan daging babi dengan daging ayam dan bakso sapi.
Kulit pembungkusnya juga mengalami transformasi, tidak lagi menggunakan kulit tahu, melainkan menggunakan adonan telur dan tepung terigu yang tipis mirip dengan kulit kue dadar.
BACA JUGA:Mercedes-Benz Optimistis Penjualan Mobil Listrik Akan Berkembang Pesat Tahun Ini
Kelezatan yang Memikat Dunia
Salah satu daya tarik utama dari Gohyong adalah kelezatannya yang mampu menggugah selera siapa pun.
Dengan bumbu utama berupa bubuk lima rempah yang khas, terdiri dari campuran kayu manis, bunga lawang, cengkih, lada Sichuan, dan biji adas, Gohyong mampu menciptakan harmoni rasa yang memukau.
Kombinasi lima rasa utama—asam, manis, pedas, pahit, dan asin—menghadirkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Namun, tidak hanya tentang rasa, Gohyong juga menjadi perpaduan budaya yang unik. Lewat setiap suapannya, kita dapat merasakan sentuhan Tionghoa, Betawi, bahkan sedikit akulturasi dengan masakan Nusantara.
BACA JUGA:20 Jenis Ikan Cupang yang Bisa Dipelihara, Sebaiknya Pilih Yang Mana?
Gohyong adalah contoh nyata bagaimana warisan budaya dapat berkembang dan beradaptasi dengan lingkungan lokal.
Dari akar budaya Peranakan Tionghoa hingga variasi yang beragam di berbagai daerah di Indonesia, Gohyong membuktikan bahwa kelezatan tidak mengenal batas budaya.
Lebih dari sekadar makanan, Gohyong adalah cerita tentang perjalanan dan perpaduan budaya. Itulah yang membuatnya begitu disukai oleh masyarakat luas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber