Pemerintah dan PLN Bakal Hadirkan PLTN sebagai Solusi Energi Andal, Bersih dan Terjangkau

Pemerintah dan PLN siap hadirkan PLTN sebagai solusi energi andal, ramah lingkungan, serta terjangkau untuk masa depan Indonesia.--Foto: dok. PT PLN (Persero)
PALTV.CO.ID- PT PLN (Persero) bersama dengan pemerintah berkomitmen untuk menghadirkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Indonesia demi menghadirkan solusi energi yang andal, bersih dan terjangkau. Jakarta 24 Agustus 2025
Komitmen ini tercermin melalui agenda Nusantara Energi Forum yang digelar di Jakarta pada Rabu (20/8).
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jisman P Hutajulu menilai bahwa nuklir merupakan energi penyeimbang untuk menjamin keandalan sistem ketenagalistrikan. Ke depan, ketika masyarakat sudah menerima, regulasi sudah siap, dan teknologi semakin matang, ruang bagi pengembangan nuklir akan semakin besar.
“Dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN) terbaru yang telah disetujui DPR RI, nuklir ditempatkan sebagai penyeimbang energi,” ungkap Jisman.
BACA JUGA:PLN UID S2JB dan PT UJPK Sepakati Perjanjian Pengelolaan Gedung di Seluruh Wilayah Kerja S2JB
Sejalan dengan itu, dalam dokumen Rencana Umum Ketenagalistrikan Nasional (RUKN) dan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025-2034, rencana pembangunan PLTN telah dinyatakan secara eksplisit. Sesuai RUPTL PLN, dua unit PLTN dengan kapasitas masing-masing 2x250 MW akan dibangun.
Meski demikian, Jisman menekankan bahwa pembangunan PLTN tidak bisa dilakukan tergesa-gesa. Regulasi harus disusun matang, organisasi Nuclear Energy Program Implementing Organization (NEPIO) perlu segera dibentuk, serta BUMN dilibatkan agar pengelolaan tetap berada dalam kendali negara.
Pemerintah dan PLN siap hadirkan PLTN sebagai solusi energi andal, ramah lingkungan, serta terjangkau untuk masa depan Indonesia.--Foto: dok. PT PLN (Persero)
Sementara itu, Direktur Teknologi, Enjiniring, dan Keberlanjutan PLN, Evy Haryadi mengatakan bahwa energi nuklir menjadi solusi paling ideal karena mampu menjawab trilema energi dengan menghadirkan pasokan yang andal, bersih, dan terjangkau.
"PLTN menghasilkan energi listrik yang stabil sama dengan pembangkit batubara, biaya produksinya murah, dan juga dia bersih sehingga PLTN memenuhi semua aspek trilema energi yakni andal, bersih, dan terjangkau,” ujar Evy.
Evy menjelaskan, sebelum tercantum dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034 PLN sudah mengkaji penerapan PLTN dengan beberapa negara yang telah berhasil menerapkan energi nuklir.
Pemerintah dan PLN siap hadirkan PLTN sebagai solusi energi andal, ramah lingkungan, serta terjangkau untuk masa depan Indonesia.--Foto: dok. PT PLN (Persero)
"Jadi kita ajak seluruh pihak, baik itu kementerian, universitas yang bisa membantu kita dari sisi knowledge, dan provider-provider juga kita engage untuk bisa kita berkolaborasi," ujar Evy.
Kepala Organisasi Riset Tenaga Nuklir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Syaiful Bakhri mengatakan bahwa pengelolaan limbah nuklir lebih mudah jika dibandingkan dengan mengolah sampah yang berada di Bantar Gebang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: