Jarang Diketahui Mushalla Jibril, inilah Tempat di Mana Malaikat Jibril Mengimami Rasulullah SAW

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Dalam sejarah agung Islam, ada banyak peristiwa yang menjadi tonggak penting dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW.

Salah satu peristiwa paling luar biasa adalah ketika Malaikat Jibril datang untuk mengajarkan Tata Cara Wudhu dan Shalat kepada Nabi Muhammad SAW di samping Ka'bah.

Namun, di mana tempat yang tepat di mana peristiwa ini terjadi?.

Jarang diketahui, sebuah tempat yang disebut "Mushalla Jibril" diidentifikasi sebagai tempat di mana Malaikat Jibril mengimami dan menjelaskan wudhu serta shalat kepada Rasulullah SAW.

BACA JUGA:Es Kuwut Timun, Segar Pelepas Dahaga Yang Baik Untuk Kesehatan

Mushalla Jibril terletak di sisi Ka'bah, tempat suci yang menjadi pusat spiritual umat Islam di Makkah. Menurut catatan sejarah, Mushalla Jibril dibangun dari delapan pualam coklat langka yang usianya lebih dari 800 tahun.

Pualam-pualam ini dihadiahkan oleh Khalifah Abu Ja'far al-Mansur sekitar tahun 631 Masehi.

Salah satu pualam terbesar memiliki dimensi panjang 33cm dan lebar 21cm, menjadikannya bukti nyata dari sejarah Islam yang kaya dan ketinggian spiritual.

Imam Ibnu Katsir, seorang ulama besar yang hidup pada abad ke-14, dalam kitab monumentalnya "Al-Bidayah wa An-Nihayah", mengungkapkan bahwa tata cara shalat dan waktu-waktunya dijelaskan oleh Malaikat Jibril di siang hari yang sama dengan malam peristiwa Isra Mi'raj.

BACA JUGA:Kacang Mete dan Asam Urat: Fakta atau Mitos?

Peristiwa Isra Mi'raj adalah perjalanan luar biasa Nabi Muhammad SAW ke langit dalam satu malam, yang dijelaskan dalam Al-Quran.

Menurut hadis yang diriwayatkan, Rasulullah SAW berkata, "Jibril mengimamiku di samping Baitullah dua kali...".

Hadis ini menegaskan keistimewaan tempat ini sebagai tempat di mana Malaikat Jibril secara langsung berinteraksi dengan Nabi Muhammad SAW untuk mengajarkan ibadah yang paling penting bagi umat Islam: shalat.

Hadis tersebut juga memberikan gambaran yang jelas tentang waktu-waktu shalat menurut sunnah Nabi Muhammad SAW.

Sumber: berbagai sumber