Ratusan Tahanan Palestina Dibebaskan Oleh Israel Banyak Yang Mengalami Cidera Serius

Ratusan Tahanan Palestina Dibebaskan Oleh Israel Banyak Yang Mengalami  Cidera Serius

Ratusan Tahanan Palestina Dibebaskan Oleh Israel Banyak Yang Mengalami Cedera Serius--eye.on.palestine

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Pada hari Kamis, otoritas Israel membebaskan sebanyak 114 warga Palestina, termasuk empat wanita, yang sebelumnya ditahan selama serangan terbaru di Jalur Gaza.

Namun, kabar ini disertai dengan laporan mengenai kondisi yang mengkhawatirkan dari sebagian besar tahanan yang dibebaskan.

Menurut laporan dari wartawan Anadolu, sejumlah besar dari orang-orang yang dibebaskan, termasuk 10 di antaranya yang termasuk seorang wanita, langsung dilarikan ke rumah sakit di kota Rafah. Kondisi kesehatan dan fisik mereka dilaporkan sangat buruk, bahkan memerlukan perawatan medis intensif.

Para tahanan tersebut, yang merupakan korban dari penahanan oleh pasukan Israel, telah mengalami patah tulang, terutama pada bagian tangan dan kaki mereka.

BACA JUGA:Optimalkan Kinerja HAM Sumsel, Kakanwil Kemenkumham dan Koordinasi dengan Direktorat Jenderal HAM

Ini menimbulkan dugaan kuat bahwa mereka telah disiksa selama masa tahanan mereka di bawah pemerintahan Israel, menurut informasi dari sumber medis yang dikutip oleh Anadolu.

Ketika tiba di rumah sakit, beberapa tahanan ditemukan memiliki gumpalan darah pada leher dan kepala mereka, sementara yang lain mengalami kesulitan bernapas, luka, cakaran, serta bengkak pada tangan mereka.

Wartawan Anadolu yang berada di lokasi kejadian memberikan laporan langsung tentang kondisi mengerikan yang dihadapi oleh para tahanan tersebut.
Ratusan Tahanan Palestina Dibebaskan Oleh Israel Banyak Yang Mengalami Cedera Serius--eye.on.palestine

Seorang pejabat Palestina di otoritas perlintasan Gaza memberikan keterangan kepada wartawan Anadolu, mengungkapkan bahwa para tahanan dibebaskan melalui perlintasan komersial Karm Abu Salem atau Kerem Shalom di Jalur Gaza.

BACA JUGA:Tertipu Modus Jual Beli Barang di Sebuah Website, Warga Palembang Alami Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Meskipun keputusan pembebasan ini dianggap sebagai langkah positif, tetapi laporan mengenai kondisi para tahanan yang menderita cedera serius menyoroti sisi gelap dari perlakuan terhadap tahanan Palestina oleh Israel.

Serangan militer Israel di Gaza pada tanggal 27 Oktober menyebabkan penahanan ratusan warga Palestina, tetapi otoritas Israel terus menolak untuk memberikan informasi tentang keberadaan atau kondisi mereka yang ditahan di Gaza.

Sikap Israel dalam hal ini telah menuai kritik luas dari berbagai pihak, termasuk organisasi kemanusiaan dan lembaga hak asasi manusia.

Serangan yang dilancarkan oleh Israel di Jalur Gaza pada tanggal 7 Oktober telah mengakibatkan korban jiwa yang sangat besar di antara warga Palestina, dengan setidaknya 27.019 orang tewas dan 66.139 lainnya terluka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber