Persneling Gigi Motor Rusak? Kenali Tanda Tanda dan Penyebabnya
Persneling Gigi Motor Rusak? Kenali Tanda Tanda dan Penyebabnya--youtube.com/@wantochannel9166
Apabila motor Anda telah mencapai usia yang cukup tua, penting untuk secara rutin memeriksa bagian poros penerus tuas.
Pada motor yang sudah berusia dan sering digunakan untuk perjalanan jauh, poros penerus tuas dapat mengalami keausan dan menjadi gundul. Penggunaan motor yang intensif akan meningkatkan frekuensi gesekan pada poros tersebut.
Tanda-tanda yang bisa Anda rasakan ketika sedang menggunakannya yaitu tuas perseneling yang terasa begoyang-goyang. Akhirnya, akan sangat mudah terjadinya perseneling los. Kondisi ini juga sering terjadi pada beberapa motor sport, apalagi yang melakukan kinerja cukup berat.
Sebab Gigi Parsneling Motor yang Susah Masuk
BACA JUGA:Pertarungan Penentu Timnas Indonesia dan Jepang di Piala Asia 2023 Qatar
Di samping masalah perseneling motor yang sering loncat, terdapat pula situasi di mana gigi perseneling sulit untuk dimasukkan. Penasaran dengan penyebabnya? Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan kesulitan dalam memasukkan gigi perseneling motor.
1. Kurang Pasnya Seletan Mur Baut
Perlu adanya penyesuaian yang tepat pada mur dan baut perseneling. Pengaturan ini tidak boleh terlalu kencang atau terlalu longgar. Penyesuaian kerenggangan harus dilakukan dengan aturan khusus agar tidak berpengaruh negatif pada akselerasi motor.
Apabila mur dan baut diatur dengan jarak yang sempit, perpindahan gigi dapat terasa lebih lembut, namun akselerasi sedikit berkurang. Sebaliknya, ketika kerenggangan dibuat lebih longgar, perpindahan gigi bisa menjadi sulit karena tangkai kampas belum mencapai posisi maksimal.
BACA JUGA:Motor Bebek Yamaha Crypton Terbaru 2024: Performa Unggulan dan Harga yang Terjangkau
2. Rusak nya Arm Pendorong Kopling
Kerusakan pada arm kopling dapat menjadi penyebab ketidakoptimalan kinerja perseneling. Terdapat dua kemungkinan akibat rusaknya arm kopling.
Pertama, perpindahan perseneling bisa menjadi lebih sulit, dan kedua, perseneling dapat mengalami ketidakstabilan atau loncat-loncat. Pemeliharaan rutin untuk memeriksa kondisi arm kopling sangat penting.
3. Cluth Cover yang Tidak Berfungsi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber