Demi Apa?! Peternak Sapi Desa Kuripan Muara Enim Rela Berjaga dan Begadang 24 Jam Saat Banjir Masih Melanda

Demi Apa?! Peternak Sapi Desa Kuripan Muara Enim Rela Berjaga dan Begadang 24 Jam Saat Banjir Masih Melanda

Peternak di Desa Kuripan Kecamatan Belimbing, Muara Enim, terpaksa mengembalakan sapi di pinggir jalan karena lahan tempat hewan ternak terendam banjir, Jum’at (19/1/2024).-Yansyah-PALTV

Para peternak Desa Kuripan harus benar-benar berusaha membersihkan kutu-kutu dari tubuh sapi. Bukan hanya direpotkan dengan hama kutu pada sapi, para peternak juga harus bergantian menjaga sapi yang berada di pinggir jalan selama 24 jam, sebab tak bisa dibawa pulang ke kandang.

BACA JUGA:Ditlantas Polda Sumsel Deklarasi Zero Knalpot Brong Wujudkan Sitkamtibmas Pemilu Damai 2024


Adi Putra peternak sapi Desa Kuripan, terpaksa menjaga sapi mereka di pinggir jalan selama 24 jam, karena kandang sapi terendam banjir, Jum’at (19/1/2024).-Yansyah-PALTV

“Saya hanya bisa berharap banjir segera surut dan ada bantuan dari Pemerintah untuk meringankan permasalahan peternak sapi. Saat banjir datang kami harus begadang menjaga sapi agar tak tertabrak kendaraan dan tidak dicuri orang. Banjir ini dapat melumpuhkan perekonomian karena akses jalan terputus," pungkas Adi Putra, si pengembala sapi dari Desa Kuripan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv