Demam Berdarah: 5 Fakta Menarik yang Bisa Menyelamatkan Nyawa

Demam Berdarah: 5 Fakta Menarik yang Bisa Menyelamatkan Nyawa

Demam Berdarah: 5 Fakta Menarik yang Bisa Menyelamatkan Nyawa--unsplash

Alasannya untuk berhati-hati agar demamnya tidak turun. Ini pertanda penyakit flu, demam berdarah, atau tifus.

BACA JUGA:XFORCE: Mobil SUV Pilihan Gaya Hidup Urban, Muncul Setelah Expander Sukses

2. Fase-fase dalam Demam Berdarah

Tahapan penyakit demam berdarah tiga tahap yang  terjadi pada demam berdarah adalah: 

Fase pertama 

musim demam disinilah terjadi demam tinggi jika virus ada di dalam darah. Tingkat demam dan viremia bersifat independen. Saat ini, demam pertama  muncul sekitar 3 sampai 4 hari setelah gigitan. 

Fase kedua

Langkah besar Selama tahap ini, ada banyak aliran plasma yang meninggalkan rahim. Penderita demam berdarah harus segera dibawa ke rumah sakit karena mungkin menunjukkan tanda-tanda penyempitan  atau tekanan darah tinggi pada pembuluh darahnya. 

Fase ketiga, fase terakhir

Titik pemulihan. Pada fase terakhir ini, aliran plasma terhenti dan digantikan dengan transfusi darah dan cairan.

Tanda-tanda sudah memasuki fase penyembuhan antara lain pemulihan nafsu makan, stabilisasi buang air besar, peningkatan buang air kecil, dan resolusi ruam akibat virus demam berdarah.


Demam Berdarah: 5 Fakta Menarik yang Bisa Menyelamatkan Nyawa--unsplash

3. Gejala khas demam berdarah

Gejala khas demam berdarah, beberapa penderita demam berdarah tidak menunjukkan gejala apa pun. Namun 4 hingga 10 hari setelah digigit, Anda akan mengalami demam yang bisa mencapai 40 derajat Celcius.

Demam disertai sakit kepala parah dan nyeri pada otot, persendian, dan area  belakang mata.  Selain itu, demam berdarah juga memiliki gejala yang unik. Seseorang yang menderita demam berdarah mengalami ruam atau bintik merah pada kulit yang disebabkan oleh darah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: