Apakah Skin Slugging Merupakan Rahasia Kulit Bersinar dan Terhidrasi Selama Musim Dingin?

Apakah Skin Slugging Merupakan  Rahasia Kulit Bersinar dan Terhidrasi  Selama Musim Dingin?

Apakah 'skin slugging' merupakan rahasia kulit bersinar dan terhidrasi selama musim dingin?--free pik.com

BACA JUGA:Lembah Harau, Pesona ‘Desa Konoha’ yang Kian Memikat di Indonesia

Para pendukung skin slugging menggunakan teknik ini sebagai langkah terakhir dari rutinitas perawatan kulit malam hari mereka, sehingga produk dapat bekerja secara ajaib saat Anda tidur,” katanya.

Apa manfaatnya?

Seperti halnya tren perawatan kulit lainnya, efektivitas skin slugging bervariasi dari orang ke orang. Berikut beberapa manfaat potensialnya, menurut Dr Seema Oberoi Lall, Konsultan Dermatologi, Rumah Sakit CK Birla, Gurugram:

Menghidrasi kulit kering: Slugging efektif mencegah trans epidermal water loss (TEWL), yaitu proses penguapan air dari kulit. Ini sangat bermanfaat bagi orang dengan kulit kering , memastikan hidrasi dan kekenyalan.

BACA JUGA:Pro dan Kontra Redenominasi Mata Uang Indonesia, Perlukah?

*Meningkatkan tekstur kulit: Slugging juga dapat meningkatkan tekstur kulit, menjadikannya lebih lembut dan halus. Ini karena pelembap oklusif membantu mengunci kelembapan, sehingga membuat kulit tampak bercahaya dan montok.

*Faktor pelindung: Slugging bertindak sebagai perisai terhadap penyerang lingkungan, seperti polusi dan kondisi cuaca buruk. Pelembab oklusif menciptakan penghalang pada kulit, melindunginya dari iritasi.

*Menyembuhkan kulit yang rusak: Slugging dapat membantu menyembuhkan kulit yang rusak dengan menciptakan lingkungan yang lembap, sehingga memungkinkannya untuk memperbaiki dirinya sendiri.

Ini dapat bermanfaat bagi orang-orang dengan kondisi seperti eksim dan psoriasis.

BACA JUGA:Operasi PAS AMAN, Tim Bapanas Jaga Keamanan dan Mutu Pangan di Pasar Pangkalan Balai Banyuasin

Meskipun tren ini memiliki banyak peminat, beberapa pakar perawatan kulit mendesak agar berhati-hati. Dr Lall mencatat bahwa ini mungkin tidak cocok untuk semua orang.

“Merujuk pada perawatan kulit, termasuk pengelupasan, yang dapat memperburuk kondisi jerawat.

Produk oklusif dapat memerangkap minyak dan kotoran pada kulit, sehingga dapat menyebabkan pori-pori tersumbat dan berjerawat. Beberapa orang mungkin mengalami iritasi kulit akibat slugging, apalagi jika mereka memiliki kulit sensitif,” jelasnya.

Sangat penting untuk memperhatikan jenis kulit Anda dan memilih produk yang sesuai. “Seperti tren perawatan kulit lainnya , sebaiknya lakukan uji tempel produk dan konsultasikan dengan dokter kulit, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau bermasalah,” tutup Dr Chebbi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber