Daging Buaya Thailand, Berkhasiat Bagi Kesehatan dan Bisnis yang Melejit

Daging Buaya Thailand, Berkhasiat Bagi Kesehatan dan Bisnis yang Melejit

Daging buaya Thailand, berkhasiat bagi kesehatan dan bisnis yang melejit.--instagram.com/@uncle_tthomas

BANGKOK, PALTV.CO.ID - Gastronomi dari peternakan buaya semakin merajai kuliner Thailand dalam beberapa tahun terakhir.

Thailand mempromosikan daging dan darah buaya sebagai penyumbang kesehatan, di mana makanan buaya diklaim mampu meredam gejala alergi dan penyakit kulit, sementara darah buaya dianggap memiliki potensi untuk memperpanjang umur.

Bukan tanpa alasan jika bisnis daging buaya kini melejit drastis di negeri Gajah Putih. Awalnya, bisnis peternakan buaya sebagian besar merupakan usaha sampingan dari perdagangan kulit buaya Thailand yang telah mendunia.

Namun, masakan daging buaya, yang konon memiliki manfaat kesehatan, telah mengubah pandangan masyarakat dan mendongkrak omset bisnis ini.

BACA JUGA:Menebak Kepribadian dari Buah Jeruk, Rahasia Tersembunyi dari Pilihan Buah Favoritmu

Sri Ayutthaya Crocodile Farm, sebagai peternakan buaya terbesar di Thailand, tengah berjuang keras untuk memenuhi tingginya permintaan pasar terhadap daging buaya.

Menurut Direktur Sri Ayutthaya, Wichian Rueagnet, “Beberapa tahun lalu, daging buaya tidak memiliki nilai jual di pasar. Tapi sekarang, pendapatan kami dari daging buaya mencapai 10 juta Baht per bulan.”

Selain mendukung pertumbuhan bisnis peternakan buaya, tren gastronomi ini juga memicu perhatian industri farmasi.

Wanithai Limited, sebagai contoh, telah memproduksi kapsul berisi darah buaya yang dipromosikan sebagai pencegah anemia dan pemanjangan umur.

BACA JUGA:Tidak Banyak yang Tahu, Begini Asal Usul Buah Jeruk dan Manfaat untuk Kesehatan Tubuh

Manajer Wanithai, Wisachinee Rungtaweechai, menyatakan, “Dulu, khasiat daging dan darah buaya hanya dipandang sebagai mitos tradisional. Namun, kini khasiatnya didukung oleh penelitian ilmiah.”

Meskipun demikian, tanpa menyebutkan rincian penelitian yang mendukung klaim tersebut, industri obat Thailand tetap melihat peluang bisnis yang signifikan dari tren konsumsi daging dan darah buaya.

Hal ini menunjukkan pergeseran pandangan masyarakat terhadap produk-produk buaya dari sekadar mitos menjadi solusi kesehatan yang terbukti secara ilmiah.

Selain manfaat kesehatan yang diakui, masakan daging buaya juga dipuji karena kemampuannya meredam gejala alergi dan penyakit kulit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber