Ancaman Serius Pneumonia yang patut diwaspadai Pasca COVID-19
Penyakit Pneumonia, Gejala, Penyebab, dan Cara Pencegahannya--Gambar : yankes.kemkes.go.id
Tanda-tanda meliputi nyeri dada, kebingungan (terutama pada orang dewasa di atas 65 tahun), batuk, kelelahan, demam, suhu tubuh lebih rendah dari normal, mual, muntah, diare, dan sesak napas. Bayi baru lahir dan bayi juga mungkin menunjukkan gejala seperti muntah, demam, batuk, gelisah, atau kesulitan bernapas.
BACA JUGA:Teror Mematikan: Wabah Virus Nipah Kembali Menghantui Kerala, India Selatan
Penyebab Pneumonia
Banyak kuman dapat menyebabkan pneumonia, dengan bakteri dan virus di udara yang dihirup menjadi penyebab paling umum. Pneumonia diklasifikasikan berdasarkan jenis kuman penyebabnya, seperti pneumonia yang didapat masyarakat, pneumonia di rumah sakit, pneumonia dari perawatan kesehatan, pneumonia aspirasi, dan lainnya.
Faktor Risiko
Pneumonia dapat menyerang siapa saja, tetapi anak-anak berusia 2 tahun atau lebih muda dan orang yang berusia 65 tahun atau lebih memiliki risiko tertinggi. Faktor risiko lainnya termasuk dirawat di rumah sakit, penyakit kronis seperti asma atau PPOK, merokok, dan sistem kekebalan tubuh yang melemah.
BACA JUGA:Penyayang Oyen dan Sedulurnya Sebaiknya Tahu Virus Kucing Berbahaya
Komplikasi dan Pencegahan
Meskipun pengobatan diberikan, beberapa penderita pneumonia dapat mengalami komplikasi seperti bakteremia, kesulitan bernafas, efusi pleura, atau abses paru-paru. Oleh karena itu, dr. Emmy menekankan pentingnya vaksinasi, baik untuk pneumonia maupun flu, praktik kebersihan yang baik, dan menjaga kekebalan tubuh dengan pola hidup sehat.
"Vaksinasi, kebersihan, dan pola hidup sehat merupakan langkah-langkah kunci dalam mencegah pneumonia. Segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan melindungi diri serta keluarga dari risiko infeksi pneumonia," tutup dr. Emmy Hastuti.
Demikianlah rangkuman berita terkini seputar pneumonia dan langkah-langkah pencegahannya dari dr. Emmy Hastuti, M.Kes, di RSUP Fatmawati Jakarta. Semoga informasi ini bermanfaat bagi pembaca.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: yankes.kemkes.go.id