Dampak Ponsel pada Kesehatan Reproduksi: Apakah Ada Kaitan dengan Kualitas Air Mani?

Dampak Ponsel pada Kesehatan Reproduksi: Apakah Ada Kaitan dengan Kualitas Air Mani?

penelitian terbaru menyoroti kemungkinan hubungan antara penggunaan ponsel yang intensif dan penurunan kualitas air mani pada pria. --Sumber foto: pexels.com

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Sebuah penelitian terbaru menyoroti kemungkinan hubungan antara penggunaan ponsel yang intensif dan penurunan kualitas air mani pada pria.

Hasil studi yang melibatkan 2.886 partisipan pria Swiss menunjukkan bahwa penggunaan ponsel lebih dari 20 kali sehari dapat dikaitkan dengan penurunan konsentrasi sperma sebesar 21%.

Meski temuan ini menarik, penting untuk dicatat bahwa penelitian ini belum memberikan pemahaman menyeluruh tentang bagaimana partisipan menggunakan ponsel mereka.

Spekulasi muncul seiring dengan evolusi teknologi seluler dari 2G ke 3G, dan kemudian ke 4G, yang diduga berperan dalam penurunan kualitas air mani.

BACA JUGA:Diet Mediterania dan Kolesterol, Mitos atau Kenyataan?


Spekulasi muncul seiring dengan evolusi teknologi seluler--Sumber foto: pexels.com

Dr. Rita Rahban, penulis studi, menjelaskan bahwa efisiensi transmisi data 4G dapat mengurangi waktu paparan, memberikan gambaran potensial tentang bagaimana ponsel memengaruhi air mani.

Meskipun penemuan ini menarik, para ahli menekankan perlunya penelitian lebih lanjut untuk mengklarifikasi hubungan sebab-akibat.

Selain membatasi penggunaan ponsel, para ahli juga merekomendasikan pria untuk tetap memperhatikan faktor gaya hidup lain yang dapat berdampak negatif pada kualitas air mani, seperti stres kronis, merokok, dan risiko penyakit menular seksual.

Dr. Stanton Honig dari Yale School of Medicine menegaskan bahwa, meski penelitian ini menunjukkan penurunan jumlah sperma secara populasi, belum ada cukup bukti ilmiah untuk memastikan bahwa penggunaan ponsel secara langsung berdampak pada kualitas air mani. 

BACA JUGA:Apakah Olahraga Meningkatkan Peluang Kehamilan? Para Ahli Memberikan Penjelasan Ini

Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam dan merinci tentang potensi dampak negatif penggunaan ponsel terhadap kesehatan reproduksi pria.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber