Kepala BKKBN: TBC Bisa Sebabkan Anak Stunting

 Kepala BKKBN: TBC Bisa Sebabkan Anak Stunting

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Nasional (BKKBN) Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) menjadi pembicara dalam Pertemuan Ilmiah Tahunan Ilmu Kesehatan Anak – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI--Foto : Bkkbn.go.id

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Nasional (BKKBN) Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) Mengungkapkan penyakit TBS menjadi satu penyebab munculnya stunting di Indonesia. 

Demikian dikatakan Hasto pada acara seminar Ilmiah Tahunan Ilmu Kesehatan Anak – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), acara ini yang diselenggarakan di Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, pada Senin (09/10/2023).

Dialnsir dari bkkbn.go.id dalam pertemuannya, Dokter Hasto Wardoyo menggarisbawahi penyakit TBC ini menjadi peran penting keluarga dalam upaya penurunan angka stunting di Indonesia.

Menurutnya, saat ini masih ada banyak anak-anak Indonesia yang tinggal di Rumah Tidak Layak Huni (57,9 persen), dan penyakit menular seperti Tuberculosis (TBC) masih menjadi ancaman serius yang berdampak pada status gizi anak-anak, bahkan menyebabkan kasus stunting.

BACA JUGA:WJNC#8 Menggeliatkan Kembali Pariwisata Yogya dengan Spektakuler

"Satu hal yang perlu diperhatikan di keluarga hari ini, anak-anak Indonesia masih banyak yang tinggal di Rumah Tidak Layak Huni yang berkisar 57,9 persen.

Oleh karena itu TBC juga penyakit-penyakit yg menular masih mewarnai hingga membuat tergerusnya status nutrisi dan penyebab stunting," ujar Dokter Hasto dalam Pertemuan Ilmiah Tahunan dengan tema "Memulihkan Masa Depan Anak-anak."

Dokter Hasto juga memaparkan bahwa upaya percepatan penurunan angka stunting melalui kolaborasi berbagai pihak telah menunjukkan hasil positif.

Presiden telah menetapkan target penurunan angka stunting menjadi 14 persen pada tahun 2024, dan pada tahun 2023 ini, angka stunting harus turun sebesar 3,8 persen dari angka 21,6 persen saat ini.

BACA JUGA:Mengenal Angin Monsun Yang Menyebabkan Hujan Mulai Turun Di Beberapa Wilayah Sumsel


TBC juga penyakit-penyakit yg menular masih mewarnai hingga membuat tergerusnya status nutrisi dan penyebab stunting,--Foto : Bkkbn.go.id
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Nasional (BKKBN) Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) menjadi pembicara dalam Pertemuan Ilmiah Tahunan Ilmu Kesehatan Anak – Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI--Foto : Bkkbn.go.id

Dokter Hasto berharap bahwa hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2023 akan mencapai angka 18 persen atau bahkan 17,8 persen.

Dokter Hasto juga menggarisbawahi pentingnya pemberian Air Susu Ibu (ASI) eksklusif, yang saat ini masih memiliki capaian yang rendah, untuk mencapai angka 70 persen.

Dia juga menyoroti kualitas keluarga dan masalah gangguan mental emosional di kalangan anak-anak dan remaja yang terus meningkat setiap tahunnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bkkbn.go.id