Kolak Keribang: Perpaduan Rasa Manis Gurih dalam Satu Mangkok

BACA JUGA:Kenapa Redmi Pad Pro Jadi Raja Tablet Mid-Range? Gini Alasannya!

Perpaduan aroma pandan, gurihnya santan, dan manis legit gula merah menciptakan cita rasa yang khas serta harum yang menggoda selera.

Selain rasanya, tampilannya pun cukup menarik. Kuah cokelat dari gula merah berpadu dengan putih santan, menampilkan kesan tradisional yang hangat.

Tak jarang kolak ini dihias dengan taburan kelapa parut, sehingga menambah kelezatan sekaligus mempercantik penyajian.

Kolak Keribang dipercaya sudah ada sejak ratusan tahun lalu dan diwariskan secara turun-temurun--pinterest.com

Di bulan Ramadan, Kolak Keribang kerap menjadi menu takjil favorit karena ringan namun mengenyangkan.

Sementara itu, di luar Ramadan, hidangan ini juga kerap hadir dalam berbagai acara adat seperti pernikahan atau syukuran.

BACA JUGA:Jemaah Holiday Angkasa Wisata Keberangkatan 2 Oktober Tunaikan Umroh Pertama dengan Penuh Haru

BACA JUGA:Polda Sumsel Tegaskan Komitmen Bersih-Bersih Internal, Enam Anggota Polisi Jalani Sidang Etik

Hal ini menjadikan Kolak Keribang bukan sekadar kuliner, tetapi juga bagian dari identitas budaya masyarakat Palembang.

Seiring berjalannya waktu, inovasi dalam penyajian mulai dilakukan agar kuliner ini tetap diminati generasi muda.

Ada yang menambahkan sagu mutiara, potongan nangka, bahkan es krim untuk menciptakan variasi rasa yang lebih modern.

Namun demikian, komunitas pecinta kuliner lokal tetap berupaya menjaga keaslian resep agar identitas Kolak Keribang tidak hilang di tengah modernisasi.

Sumber: berbagai sumber