100 ml air, 1 ruas jahe memarkan (opsional, untuk aroma khas), 1 sdt garam, 1 sdm wijen sangrai (opsional)
Minyak secukupnya (untuk mengoles loyang)
Camilan bipang khas Lahat ini booming era generasi 1990 an--ig@makananplembang
Langkah-Langkah: Cuci dan Rendam Ketan, rendam beras ketan selama 4–6 jam agar cepat matang saat dikukus. Kemudian kukus Ketan kurang lebih 30 menit hingga matang dan pulen. Sisihkan dan dinginkan.
BACA JUGA:Era Baru Otomotif, Penjualan Mobil Listrik Melejit 211% di Indonesia pada 2025
Keringkan Ketan. Jemur atau oven ketan matang hingga benar-benar kering dan keras. Biasanya dijemur 1–2 hari di bawah matahari.
Goreng atau Panggang. Panggang ketan kering di oven dengan suhu 150°C selama 30–40 menit hingga mengembang dan renyah. Bisa juga digoreng dengan minyak panas cepat (deep frying) hingga mengembang.
Buat Karamel Gula Merah. Rebus gula merah, gula pasir, jahe, dan air hingga menjadi karamel kental. Tambahkan sedikit garam untuk penyeimbang rasa.
Campur dan Cetak
BACA JUGA:Era Baru Otomotif, Penjualan Mobil Listrik Melejit 211% di Indonesia pada 2025
BACA JUGA:Mitsubishi Jeep J24A 2025 Pamer Suspensi Yang Tangguh Di Jalan Parah Sekalipun
Masukkan bipang (ketan panggang/renyah) ke dalam karamel, aduk cepat dan rata. Taburi wijen jika suka.
Cetak dan Dinginkan
Tuang adonan ke loyang yang sudah dioles minyak. Ratakan dan tekan padat. Tunggu hingga dingin dan mengeras, lalu potong-potong sesuai selera.