Proses pembuatan betutu Gianyar memang memakan waktu lebih lama, namun hasil akhirnya jauh berbeda dengan betutu Gilimanuk yang lebih terfokus pada rasa pedas dan daging yang empuk.
Melalui metode slow cooking yang melibatkan berbagai bumbu ini, betutu Gianyar menghasilkan jus alami yang tercampur dengan bumbu, menciptakan cita rasa yang sangat lezat dan gurih.
Bebek betutu adalah salah satu hidangan paling ikonik di Bali yang mencerminkan kekayaan budaya kuliner pulau ini. Meskipun ayam betutu lebih populer, bebek betutu menawarkan pengalaman rasa yang tak kalah menarik.
Kedua jenis betutu ini memiliki karakteristik uniknya masing-masing yang mengekspresikan kekayaan cita rasa dan budaya Bali.
Selama kunjungan Anda ke Bali atau ketika makan di restoran Bali di tempat lain, pastikan untuk mencicipi salah satu dari kedua jenis betutu ini.
Dengan kekayaan rasa yang menggoda, Anda akan merasakan kelezatan kuliner Bali yang tak terlupakan. Bebek betutu Bali adalah salah satu hidangan khas yang mencerminkan kekayaan budaya kuliner Bali.
Selain ayam betutu yang sudah terkenal, bebek betutu memiliki daya tariknya sendiri dengan citarasa gurih dan pedas yang khas.
Yang menarik, hidangan ini tidak hanya populer di daerah asalnya, tetapi juga dapat ditemui dengan mudah di restoran Bali di berbagai kota.
BACA JUGA:Universitas MDP Kembali Menggelar Universities Virtual Career Expo, Peluang Emas Bagi Pencari Kerja!
Pembuatan bebek betutu juga tergolong mudah karena menggunakan bahan-bahan yang tersedia di pasar tradisional maupun supermarket.
Salah satu perbedaan yang mencolok antara ayam betutu Gilimanuk dan bebek betutu adalah tingkat kepedasannya. Ayam betutu Gilimanuk terkenal dengan tingkat kepedasannya yang tinggi, terutama karena penggunaan cabe rawit sebagai salah satu bumbunya.
Hidangan ini juga sering disebut sebagai betutu lalah atau betutu pedas. Bagi para penggemar makanan pedas, betutu lalah adalah pilihan favorit yang selalu menggugah selera.
Namun, di Kabupaten Gianyar, terdapat varian lain dari betutu yang lebih gurih dan tidak sepedas betutu lalah.
BACA JUGA:Pemprov Sumatera Selatan Gelar Donor Darah Rayakan HUT Korpri Ke-52