Musim Panen, Harga Jagung Anjlok

Musim Panen, Harga Jagung Anjlok

Petani keluhkan harga jagung yang turun di saat mereka mulai panen-Ari Pranika-PALTV.CO.ID

OKU, PALTV.CO.ID – Memasuki musim panen jagung, para petani jagung di OKU tak bisa berharap banyak untuk memperoleh untung. Sebab harga jagung di OKU saat ini anjlok hanya Rp 3.500/kg.

Ketua Kelompok Tani Jagung yang juga Kasat Narkoba Polres OKU AKP Ujang Abdul Aziz mengatakan, sebelumnya harga jagung diangka Rp 4.800/kg, namun saat ini harga jagung turun hanya Rp 3.500/kg. “Kalau sekarang harganya kurang stabil atau turun sekitar 30%,” kata Ujang.

Turunnya harga jagung ini membuat para petani tak bisa berharap banyak, mengingat biaya yang dikeluarkan seperti pupuk dan perawatan juga cukup besar. “Setelah panen ini jagung kita jemur dulu agar kering sambil kita menunggu harga jagung stabil lagi,” imbuhnya.

Dikatakan Ujang untuk hasil panen jagung jenis Biota-18 ini cukup memuaskan, 1 ha bisa menghasilkan 9 ton jagung. Namun melimpahnya hasil panen ini berharap  juga di sesuaikan dengan harga jual komoditinya.

"Kalau dari hasil, kita sangat bersyukur. Dalam 1 ha nya bisa memperoleh 9 ton, namun kendala saat ini adalah masalah harga yang cenderung turun," keluh Ujang.

Ujang berharap harga jagung dapat segera naik dan stabil kembali sehingga para petani jagung dapat menikmati hasil jerih payah menanam jagung.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten OKU Ir. Joni Saihu membenarkan harga jual jagung di OKU saat ini mengalami penurunan.

"Ya, saat ini harga jualnya turun. Saat ini harga jagung kering berkisar di angka Rp 3.500/kg. kalau sebelumnya pernah mencapai angka Rp 5.000,” kata Joni.

Sayangnya, selaku KepalaDinas Pertanian Joni Saihu tak mengetahui apa penyebab harga jagung di OKU turun. Padahal di kabupaten OKU sendiri sudah banyak petani yang menggantungkan hidup dengan berkebun jagung.

"Kita kurang tahu pasti apa penyebabnya. Mungkin karena banyaknya stok atau suplai jagung di OKU sehingga harganya turun atau juga pengaruh dari menjelang natal dan tahun baru ini," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: